Imbas Krisis Global

Krakatau Steel Pangkas Produksi

VIVAnews - PT Krakatau Steel mengurangi produksinya akibat imbas krisis global. Melemahnya permintaan baja membuat perusahaan ini mengambil langkah memperbarui pabrik yang mereka miliki pada Desember mendatang.

Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil mengatakan, stok baja Krakatau sudah melebihi target, sehingga manajemen memutuskan untuk mengurangi produksinya.

"Ini hanya mengurangi produksi, bukan menghentikan produksinya," ujar Sofyan di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu 12 November 2008.

Manajemen Krakatau, kata Sofyan juga telah menyampaikan kepada pemerintah selaku pemegang saham ada penurunan keuntungan pada 2008 ini. "Turunnya harga baja, membuat keuntungan Krakatau tergerus," kata Sofyan.

Selaian Krakatau, PT Pertamina dan PT Perkebunan Nusantara juga telah memaparkian akan ada penurunan laba. Akibat krisis global, harga komoditas dunia jatuh. Termasuk minyak mentah, hasil tambang, dan minyak sawit atau CPO.

PSI Ajukan 10 Gugatan Hasil Pileg, MK Pastikan Anwar Usman Tak Ikut Tangani
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Surya Paloh Nasdem

Surya Paloh Akui Berkontemplasi Lama Sebelum Putuskan Gabung ke Koalisi Prabowo

Surya Paloh mengatakan, pilihan untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran itu merupakan keputusan yang baik.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024