Kalla Akan Pimpin Rapat Gas Elpiji

VIVAnews - Pemerintah kembali menggelar rapat yang membahas soal konversi penggunaan minyak tanah ke gas elpiji ukuran 3 kilogram. Hingga kemarin, masih terjadi kelangkaan gas elpiji di sejumlah wilayah.

Wakil Presiden Jusuf Kalla akan memimpin langsung rapat pembahasan penggunaan gas elpiji 3 kilogram. Rapat akan digelar sekitar pukul 13.30 WIB, di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis, 18 Desember 2008.

Seperti diberitakan VIVAnews, Rabu, 17 Desember 2008, kelangkaan gas elpiji masih terjadi di Tangerang, Banten. Sejumlah agen penjual mengaku kecewa atas langkanya persediaan gas.

"Pemerintah saya harap konsisten dengan kebijakannnya, yang meminta masyarakat agar beralih ke gas," ujar agen gas elpiji, Alif, di Jalan Cisamaun, Kota Tangerang, Banten, kemarin. Alif setiap dua minggu mengaku mendapat pasokan hingga 600 tabung gas elpiji berukuran 3 kg. Tetapi, hingga dua minggu terakhir ini, dirinya belum juga mendapatkan pasokan gas tersebut.

Tak jauh berbeda dengan Aminah, pengusaha Rumah Makan Masakan Padang Salero. Untuk menggerakkan roda usahanya, Aminah terpaksa menggunakan kayu bakar untuk memasak. "Sekarang saya pakai kayu bakar, karena gas susah, minyak tanah mahal," ujar pemilik rumah makan Padang Salero, Aminah, di Pasar Anyar, Kota Tangerang.

5 Fakta Mengerikan Timnas Indonesia Usai Singkirkan Korea Selatan di Piala Asia U-23

Dalam talkshow Peluncuran VIVA dan VIVAnews, Rabu malam, 17 Desember 2008, Kalla mengatakan, kelangkaan gas elpiji sudah bisa teratasi. "Sekarang kan sudah tidak ada masalah," ujar Kalla.

Gedung Kampus UNU Gorontalo. (Foto: UNU Gorontalo).

Rektor UNU Gorontalo Resmi Dilaporkan Polisi atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

Kasus dugaan pelecehan yang dilakukan rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, Amir Halid kini terus berlanjut dan belasan korbannya sudah melapor ke Polisi.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024