VIVAnews - 10 korban tewas dalam musibah perahu terbalik di perairan Asem Doyong, Pemalang, Jawa Tengah, masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M Ashari, Pemalang untuk dilakukan otopsi.
Salah seorang petugas informasi Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M Ashari, Vita Dwi Indriyani mengatakan, jenazah belum dapat dibawa pulang keluarga, karena masih menunggu hasil otopsi.
"Tim dokter masih melakukan otopsi, sehingga belum dapat dibawa pulang keluarga," ujar Vita Dwi Indriyani, saat dihubungi VIVAnews, Senin 19 Desember 2008.
Menurut Vita, 10 korban tewas akibat perahu terbalik tiba di rumah sakit pukul 11.30 bersama 17 pasien lainnya yang selamat dari musibah tersebut. "Ada 17 orang yang selamat, kondisinya tidak tidak terlalu parah, dan langsung masuk ruang perawatan," tuturnya.
10 orang yang tewas setelah mengikuti ritual adat pesta laut. Tetapi, perahu yang baru selesai melakukan ritual nampaknya kelebihan beban dan kehilangan kesimbangan, sehingga terhempas diterjang ombak.
Nama-nama 10 korban yang tewas dalam peristiwa tersebut, yakni :
1. Sutiah (60) warga Desa Cerakah
2. Suarian (50) warga Desa Cerakah
3. Wanda (8) warga Pendowo Comal
4. Nur, 7 bulan, warga Desa Cerakah
5. Suti, warga Desa Cerakah
6. Andri (10) warga Desa Cerakah
7. Isah (40) warga Pendowo Comal
8. Kevin Inzahi, warga Nyamplung Sari
9. Warsuki (50) warga Desa Pendowo Comal
10. Sindon (50) warga Sitemu