Jenderal Poles Lini Belakang

VIVAnews - Lini belakang jadi salah satu titik lemah tim nasional (timnas) Indonesia. Tim Merah Putih sampai minta bantuan Jenderal Sudirman. 

Ada pemandangan menarik saat timnas berlatih kemarin. Sudirman, mantan libero timnas era 1990an dan asisten Ivan Kolev pada 2006 untuk tim PSSI U-16, serta asisten pelatih Bambang Nurdiansyah untuk PSSI U-19 pada 2007, ikut hadir.

“Ya, Sudirman memang menjadi asisten tambahan. Sebetulnya, head coach itu memang tugasnya dalam hal yang inti-inti saja. Sedang, detail latihan dan persiapan, itu memang jadi tugas asisten pelatih. Khusus untuk Dirman (sapaan Sudirman), memang rekomendasi langsung dari Om Benny,” bilang Widodo C Putro, asisten pelatih timnas, tentang rekan setimnya di timnas 1990an itu kepada wartawan GOSport, Arta Tidar.

Sudirman yang datang sejak Selasa, 29 Desember 2008, langsung melatih khusus untuk lini belakang dan pertahanan timnas. Pada sesi latihan Selasa sore, Sudirman tampak melakukan beberapa pola latihan kepada sembilan pemain bertahan timnas PPA 2011. Mulai dari intersep tanpa bola, pressing zone dan man to man marking, hingga pergerakan sejajar untuk bek tengah dan libero.

“Saya memang direkomendasikan untuk membantu Om Benny. Utamanya melakukan asistensi pelatihan di unit pertahanan. Selebihnya, saya tetap menunggu instruksi dari Om Benny soal menu dan porsi latihannya,” tukas pria yang dijuluki Jenderal, kala ditanya soal tugasnya.

Rencananya, timnas akan melakukan latihan pagi pada Rabu, 31 Desember 2008, lalu libur pada Kamis, 1 Januari 2009. Latihan akan dilanjutkan pada Jumat, 2 Januari 2009, untuk sesi pagi dan sore seperti biasanya.

Lini Tengah Sakit

Lini tengah tim nasional (timnas) Indonesia ke Pra Piala Asia (PPA) 2011 memang sedang sakit. Ponaryo Astaman, gelandang jangkar veteran asal Persija Jakarta ini, menderita cedera paha dan harus istirahat setidaknya lima hari.

Lalu, pekerja lini tengah yang punya energi berlebih asal PSM Makassar, Syamsul Bachri Caherudin, harus pulang lebih awal karena naik meja operasi lantaran menderita hernia. Meski mengkhawatirkan, Benny Dolo, arsitek timnas PPA 2011, tak risau.

“Ponaryo mudah-mudahan dalam 2-4 hari ke depan, sudah bisa ikut latihan. Untuk pengganti Syamsul, Wijay (Sriwijaya FC), bisa menjadi pilihan, selain Hariono (Persib Bandung),” terang pria yang akrab disapa Bendol itu.

Timnas sudah mulai melakukan latihan strategi antar unit, pada Selasa, 30 Desember 2008, di Sawangan, Depok. Timnas tinggal menunggu kehadiran striker Persipura Jayapura, Boaz Solossa, yang masih mengurus kerabatnya yang sakit di Jayapura.

“Kami sudah melakukan training shadow serta pematangan kerjasama. Memang, absennya beberapa pemain, mengganggu latihan. Tapi, Ponaryo kan sudah lama ikut saya. Jadi, mungkin tidak terlalu sulit untuk adaptasi. Kita masih menunggu Boaz dan Wijay, yang sebetulnya juga sudah pernah latihan dengan saya,” bilang Bendol.

Erick Thohir: Arahan Saya ke BUMN Beli Dolar Secara Optimal, Terukur, dan Sesuai Kebutuhan
Bos Apple Tim Cook (Tengah).

Indonesian Government to Provide Incentive for Apple Investment

"If (Apple) gets incentive facilities like in India and Thailand, we (Indonesia) can also provide the same," Minister Luhut Binsar Pandjaitan said in his Instagram accoun

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024