Iklan Pemilu Partai Golkar

Hingga April Golkar Tancap Gas

VIVAnews – Serangan Partai Golongan Karya (Golkar) sudah dimulai. Hari ini partai beringin itu memasang iklan di sejumlah media massa nasional. Cara ini dianggap bisa mendongkrak popularitas partai itu yang selama ini agak tenggelam.

Lika Liku Kehidupan Soesalit Djojoadhiningrat, Pasca Ibunda RA Kartini Meninggal Dunia

Dan Golkar akan tancap gas. “Kalau dulu kami lari 60 kilometer per jam, sekarang kami lari 80 kilometer per jam,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum Nasional  Golkar,  Burhanudin Napitupulu, kepada VIVAnews, Senin 5 Januari 2009.

Iklan itu terus bertaburan di media massa dan ruang publik hingga pemilihan legislatif  April 2009. Berikut petikan wawancara dengan Burhanudin Napitupulu.

Bagaimana menjelaskan iklan Partai Golkar awal 2009 ini?

Video Honda HR-V Parkir di Jalan Sempit, Bikin Macet dan Sulit Dilewati

Dulu istilahnya kami baru lari 60 kilometer perjam. Sekarang ini sudah naik menjadi 80 kilometer perjam. Jadi, sekarang semua sudah melihat bahwa kami memiliki perhitungan, strategi dan taktik melalui strategi ini.

Partai ini sudah belajar dari daya rekam masyarakat. Bahwa memori masyarakat Indonesia seperti apa dan dimana. Karena itu jangan sampai gas sudah dihabiskan sebelum memulai pertandingan. Artinya, ketika yang lain-lain sudah mulai lesu darah. Sedangkan kami baru  memulai.

BNI Dukung Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia

Apakah iklan ini dimunculkan karena popularitas Golkar turun di beberapa survei?

Kami tidak perlu janji. Tapi bukti. Jadi, orang boleh senang atau tidak. Apalagi model sekarang ini survei inilah, survei itulah. Golkar dikatakan anjlok ke nomor tiga dengan memperoleh 11 persen suara.

Begini, coba lihat kembali pengalaman kami di pemilihan umum 1999. Ketika itu tidak ada satu pun pengamat yang menjagokan Golkar. Bahkan Amien Rais (mantan Ketua Partai Amanat Nasional) mengatakan Golkar sudah selesai. Golkar babak belur dan hancur.

Perhitungan mereka dimentahkan karena Golkar terus mengalami kebangkitan. Mereka lupa pemilih tradisional kami ini sangat setia dan banyak.

Saya sudah tahu permainan survei itu melalui berbagai strategi. Masa dalam dua bulan kami dikatakan rontok, dari 20 persen menjadi 11 persen. Bagaimana melakukan itu?

Survei itu ada unsur memprovosikasi, mencoba mendegragasi terhadap suatu kekutan politik. Tapi, silahkanlah. Mereka sendiri yang mempunya kepentingan. Tapi jangan seperti itu bentuknya.

Apa Golkar yakin melalui iklan ini dukungan dapat meningkat?

Kami optimis. Kami sudah hafal karakter bangsa Indonesia. Lihat sekarang ini Partai Gerindra sudah habis-habisan, Partai Hanura juga habis-habisan. Energi mereka sudah terkuras sebelum tanding.

Berapa target perolehan Golkar di pemilu nanti?

Kami mematok 30 persen. Itu sudah kami perhitungkan matang-matang. Misalnya kami mempunyai pemilih tradisional. Walau mereka itu dicuci otak dengan berbagai cara mereka tetap memilih Golkar. Dari mereka kami yakin meraih 20 persen suara lebih. Dan kami sekarang mendongrak meraih delapan persen lagi.

Berapa biaya belanja iklan Golkar?

Relatif tidak terlampau mahal. Karena kawan-kawam kami banyak yang mempunyai hubungan sangat baik sehingga mendukung iklan itu.

Selain beriklan, apa rahasia Golkar mendongkrak suara?

Soal itu rahasia dapur kami. Apalagi sekarang ini terdapat fenomena orang yang golongan putih. Itu menjadi fokus juga.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya