Pemeriksaan Rizal Ramli

Rizal Ramli Bantah Ingin Gulingkan Pemerintah

VIVAnews - Ketua Komite Bangkit Indonesia, Rizal Ramli membahtah dugaan aksi demonstrasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada Juni 2008 bertujuan menggulingkan pemerintah.

Sebelumnya, dia menceritakan, dalam pemeriksaan, penyidik menanyakan maksud ucapan 'Mari merapatkan barisan' dalam pidatonya di Komite Bangkit Indonesia, 24 April 2008.  Wartawan lantas bertanya, apakah itu berarti menggulingkan pemerintahan?

"Yang kami perjuangan adalah perubahan kebijakan, yang kita lawan dari dulu," kata Rizal menjawab pertanyaan wartawan, usai diperiksa di Markas Besar Kepolisian, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Selasa 20 Januari 2008. Menurut Rizal, perjuangan harus dilakukan terus-menerus.

Sebab, kata dia, Kebijakan ekonomi neo liberal, terbukti gagal. "Gagal menyejahterakan masyarakat," ujar mantan Menteri Perekonomian era Gus Dur itu.

Rizal Ramli sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak Senin 5 Januari 2009. Penetapan Rizal sebagai tersangka menyusul Sekretaris Jenderal Komite Bangkit Indonesia, Ferry Juliantoro. Rizal dijerat dengan pasal penghasutan.

Saat ini Ferry sedang menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Keduanya dianggap bertanggungjawab dibalik aksi demo menolak BBM yang berakhir rusuh pada 24 Juni 2008.

Lolos Jadi Anggota DPR, Denny Cagur Ungkap Kenangan Haru dengan Almarhumah Ibu
Viral Video Makeup Pengantin Jadi Sorotan Netizen

Viral Video Transformasi Makeup Pengantin Jadi Sorotan Netizen

Makeup pengantin adalah tata rias khusus yang dirancang untuk mempercantik dan menyempurnakan penampilan seorang pengantin pada hari pernikahannya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024