Gelora Bung Karno Layak Gelar Laga MU

VIVAnews -  Kedatangan Manchester United ke Indonesia tinggal menunggu waktu. Itu tergambar dari hasil kunjungan delegasi peninjau Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis pagi, 22 Januari 2009.

Delegasi Tur Asia MU diwakili oleh tujuh orang. Masing-masing terdiri atas empat orang wakil dari Manchester United, satu orang wakil dari Pro Events Hongkong, satu orang Pro Events Singapura dan Pro Events Kuala Lumpur, Malaysia. Mereka meninjau SUGBK mulai pukul 10.30-12.00 WIB.

Menurut CEO Pro Events, Julian Kam, kondisi SUGBK cukup mengagumkan. Dia menilai stadion berkapasitas 80 ribu penonton itu layak untuk menggelar eksebisi MU vs Timnas Indonesia, 24 Juli 2009.

”Fasilitas yang ada sangat bagus. Tidak ada yang perlu ditambah. Saya pikir kedatangan MU tinggal menunggu waktu,” kata Julian.

Sebelum ke Indonesia, rombongan telah meninjau dua stadion di Seoul, Korea Selatan. Masing-masing adalah Olympic Stadium dan World Cup Stadium.

Namun, pihak MU belum memutuskan stadion mana yang akan digunakan. Setelah dari Indonesia, rombongan malam ini akan berangkat ke Kuala Lumpur.

Sayangnya, saat disinggung soal bayaran kedua tim, Julian yang menjadi agen dalam Tur Asia MU tahun ini enggan berkomentar.

”Soal itu rahasia,” tandas Julian.

Sementara itu, Sekjen PSSI, Nugraha Besoes, menyambut baik kunjungan delegasi ini. Menurutnya, tim delegasi sangat puas dengan kondisi SUGBK.

”Mereka sangat puas. Ini artinya kita tinggal menunggu waktu pertandingan saja,” kata Nugraha.

PSSI sendiri hanya mengurusi masalah pertandingan. Sedangkan yang menjadi penghubung antara PSSI dan pihak Pro Events adalah Maktour, salah satu agen perjalanan di Indonesia.

”Sebenarnya ini masalah biasa. Kita sering menggelar pertandingan internasional. Hanya karena yang datang kali ini tim sebesar MU, jadinya persiapan sepertinya lebih rumit,” kata Nugraha.

Nugraha juga belum buka suara soal bayaran yang akan diterima timnas. Begitu juga dengan pemain-pemain MU yang akan hadir pada eksebisi nanti.

”Belum ada pembicaraan tentang hal itu. Saat ini konsentrasi kami hanya untuk menggelar pertandingan,” tandas Nugraha.

4 Ban Mobil Toyota Avanza Hilang Dicuri Saat Parkir
YouTuber Daud Kim (Jay Kim)

Buntut Polemik Dana Pembangunan Masjid, Perilaku Buruk Masa Lalu Daud Kim Kini Mencuat

Daud Kim memposting permintaan maaf di Instagram-nya tetapi langsung menghapusnya dengan cepat, yang mendorongnya untuk mengambil langkah dan mengungkap kejahatannya.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024