VIVAnews – 5 years ago, today, on 6 February 2004, an earthquake measuring 6.9 on the Richter scale shook the north-west region of Papua province, killing 37 people.
According to the Indonesian Meteorological and Geophysical Agency, the earthquake's epicentre was located close to the provincial town of Nabire, which has an estimated population of about 26,000. A press release from France’s earth sciences laboratory in Strasbourg stated that it was the largest quake in the region recorded since 2000.
Nabire, the most populous city in West Papua, was most seriously affected by the earthquake. According to eye witnesses, the quake, which was followed by a series of aftershocks, had caused numerous state and civilian buildings in Nabire to collapse, including the newly-built parliament complex and hundreds of schools across the region. The earthquake damaged several mosques, roads, and the airport as well.
The government estimated that the earthquake caused losses to Rp 360 billion (approx. US$36 million).
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Cara Sahur yang Baik dan Sehat Menurut Kata Dokter, Tak Boleh Tidur Lagi Setelah Makan!
IntipSeleb
sekitar 1 jam lalu
Berikut ini panduan lengkap tentang cara sahur yang baik dan sehat, serta tips-tips praktis untuk menjalani puasa dengan penuh energi dan kesehatan menurut dr. Gammarida.
Diboikot Rhoma Irama 21 Tahun Lalu, Inul Daratista Bahas Baju Ngebor yang Menghebohkan
JagoDangdut
7 menit lalu
21 tahun silam, nama Inul Daratista menggemparkan dunia dangdut Indonesia. Goyang Ngebornya yang sensual dan kostumnya yang berani menuai kontroversi besar.
Selengkapnya
Isu Terkini