Pemeriksaan Surat Suara Pemilu 2009

Acara Akan Berakhir, Tujuh Partai Belum Hadir

VIVAnews - Hingga acara pemeriksaan surat suara hampir berakhir, perwakilan enam partai politik belum juga datang ke kantor Komisi Pemilihan Umum. Hal itu dikhawatirkan akan mempengaruhi jadwal produksi surat suara.

Anggota Komisi, Andi Nurpati Baharudin, mengatakan pencetakan tidak bisa dimulai sebelum surat suara untuk Pemilihan Umum 2009 dianggap valid dan ditandatangani atau diparaf seluruh partai politik.
Karena itu, sampai saat ini Komisi masih menunggu dan berharap keenam parpol tersebut bisa hadir.

"Kalau sampai acara selesai mereka tidak hadir, KPU harus menggelar pleno ambil langkah lanjut," kata Andi di sela-sela acara pemeriksaan validitas surat suara di Kantor Komisi, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Sabtu 7 Februari 2009.

Langkah lanjut itu, kata Andi, adalah memperpanjang waktu. "Konsekuensinya, dimulainya pencetakan akan molor. Karena itu jam kerja perusahaan harus ditambah, dari 18 jam menjadi 24 jam," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, tujuh parpol belum tampak hadir. Mereka adalah, Partai Merdeka, Partai Patriot, Partai Karya Perjuangan, Partai Demokrasi Pembaruan, Partai Indonesia Sejahtera, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Amanat Nasional.

Proses pemeriksaan validitas surat suara, hingga kini masih berlangsung. Partai harus mengecek logo parpol serta nama calon yang tertera di tujuh puluh tujuh daerah pemilihan.

DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya
 Ilustrasi sedekah

Inspirasi Membantu Sesama

"Kami berharap kegiatan ini tak hanya menjadi sekadar acara, tetapi juga menjadi momentum untuk menginspirasi orang lain agar turut berpartisipasi dalam membantu sesama."

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024