VIVAnews - PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) menalangi dana operasional PT Sarijaya Permana Sekuritas.
Dana tersebut akan digunakan Sarijaya untuk membayar gaji pokok karyawan periode Februari 2009.
”Benar, SRO (self regulatory organizations) yang memberi (pinjaman) dana tersebut,” kata Direktur Perdagangan Fixed Income dan Derivatif, Keanggotaan, dan Partisipan BEI, Guntur Pasaribu di gedung bursa efek, Jakarta, Rabu 18 Februari 2009.
Guntur mengungkapkan, pihaknya menerima permintaan dari manajemen Sarijaya terkait dana tersebut. Pemberian dana dari SRO bertujuan untuk menghindari pemakaian dana nasabah untuk verifikasi. ”Kami baru satu kali memberi pinjaman,” jelas Guntur.
Guntur menambahkan, dana tersebut merupakan dana talangan untuk mempercepat proses verifikasi dan meningkatkan kepercayaan investor.
Kuasa Hukum Sarijaya Permana Sekuritas, M Lutfi Hakim, mengatakan, permohonan manajemen Sarijaya kepada SRO dipicu oleh kebutuhan penggajian karyawan. Dana talangan tersebut akan dialokasikan untuk menggaji karyawan bulan Februari, kecuali direksi dan komisaris.
”Hanya gaji pokok, karena sejak dibekukan karyawan tidak lagi memperoleh tunjangan makan dan transportasi,” tutur dia kepada VIVAnews.
Lutfi menambahkan, pihaknya mengajukan permohonan kepada SRO untuk tidak memblokir semua rekening perusahaan dan anak usahanya. Rekening tersebut bisa dipakai untuk kebutuhan operasional perseroan.
Dari sejumlah rekening yang diblokir, SRO sudah membuka satu rekening anak usaha Sarijaya yang bergerak di bidang jasa manajemen gedung, PT Yacolt. ”Sudah dibuka selama seminggu,” kata dia.
Rekening tersebut, Lutfi mengungkapkan, bisa dipakai jika dana talangan SRO tidak mencukupi kebutuhan gaji karyawan Sarijaya.
Namun, Lutfi enggan mengungkapkan berapa dana yang dikucurkan SRO. ”Yang penting, saya telah memperoleh informasi bahwa SRO bersedia menalangi operasional Sarijaya,” kata dia.
Kalau Istri Hyperseks apa yang Perlu Dilakukan Suami? Begini Nasehat Dokter Boyke
Lantas apa yang perlu dilakukan ketika pasangan yang hyperseks? Seksolog kenamaan dokter Boyke angket bicara.
