VIVAnews - Chelsea berhasil mengalahkan Aston Villa dalam lanjutan Premier League, Sabtu 21 Februari 2009.
Bermain di Villa Park, keunggulan The Blues dibuka Nicholas Anelka di menit 19. Gol berawal dari hasil usaha Frank Lampard yang sukses melewati pemain Villa.
Kesempatan yang ada langsung digunakan Lampard memberi umpan untuk Anelka yang menceploskan bola melewati kiper Brad Friedel.
Selain Anelka, Didier Drogba juga tak mau kalah memberi ancaman buat Villa. Di menit 28, the Drog berhasil membuka peluang gol untuk Lampard. Sayangnya, kesempatan ini terbuang.
Namun Villa juga bukannya tanpa perlawanan, di menit 38 Ashley Young mampu mengancam jala Peter Cech dengan sodoran bola dari sisi kiri pertahanan The Blues. Tapi baik Emile Heskey maupun Gabriel Agbonlahor bisa memanfaatkannya.
Masuk babak kedua, Chelsea tetap tak mengendurkan serangan. Baru empat menit babak itu berjalan, John Terry sudah menebar ancaman. Beruntung serangan ini bisa dipatahkan barisan pertahanan tuan rumah.
Sadar posisinya makin tertekan, pelatih Villa, Martin O'Neill menginstruksikan serangan bertubi lewat Gareth Barry dan Agbonlahor.
Melihat taktik menyerangnya terancam, pelatih baru Chelsea, Guus Hiddink akhirnya mengganti Salomon Kalou Kalou dengan Deco. Taktik ini terbukti cukup ampuh dengan beberapa serangan yang dibangun The Blues merupakan buah karya Deco.
Termasuk di menit 81, ketika pemain asal Portugal itu melakukan terobosan cantik. Sayang saja, bola tendangannya melebar.
Hingga peluit panjang, skor tetap untuk kedua tim. Hasil ini membuat Chelsea naik ke peringkat tiga klasemen sementara menggeser Villa dengan 54 poin.
