VIVAnews - Pertikaian antara artis Andy Soraya dan model Catherine Wilson semakin memanas. Andi Soraya yang akrab disapa Aya itu menegaskan, permintaan maaf Catherine tidak akan menghentikan proses hukum yang sudah berjalan.
"Proses hukum harus tetap berjalan, meskipun nantinya Catherine meminta maaf kepada saya. Tapi sampai saat ini belum ada itikad baik untuk minta maaf dari dia," kata Andy Soraya usai melengkapi berkas pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 23 Februari 2009.
Sebelumnya, Selasa 17 Februari 2009, dirinya sudah melaporkan Catherine Wilson alias Keket atas pasal penghinaan. Andy datang pukul 17.00 didampingi kuasa hukumnya, Gusti Randa.
Tidak berlangsung lama, kurang lebih 10 menit Andy langsung bergegas balik usai melengkapi BAP. "Saya tadi hanya menjawab tiga pertanyaan, soal kronologis kejadian," kata mantan pacar Stevie Emmanuel itu.
Menurut dia, proses hukum ini akan memberikan pelajaran bagi Catherine karena sudah melakukan penghinaan. Dengan ucapan Catherine tidak selevel dengan kepada Andy, jelas itu merendahkan derajatnya. "Saya ingin memberi pelajaran saja, jangan suka merendahkan orang lain," tegas dia.
Soal saksi yang akan dihadirkan, Aya mengakui sudah memiliki saksi yang menguatkan dan mengetahui saat peristiwa itu berlangsung. "Saksi sudah ada, tapi tidak etis kalau disebutkan sekarang, kita lihat saja nanti," tegas dia.
Saat ditanyakan apakah putra Cendana, Tommy Soeharto yang akan menjadi saksi, Aya menetpisnya. Dia mengatakan bahwa Tommy tidak dimasukkan sebagai saksi atas kasus ini.
Sementara itu kuasa hukum Andy, Gusti Randa, merasa yakin jika kasus ini akan bisa dibawa samapai ke pengadilan. "Proses hukum akan terus berlanjut, kita tunggu saja," kata dia.
Tiba di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Anies Harap Putusan yang Bisa Selamatkan Demokrasi
Capres nomor urut 01, Anies Baswedan datang ke MK ditemani cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
