VIVAnews - Permintaan energi terbarukan dari kalangan industri (renewable energi) diprediksi akan semakin meningkat pada masa mendatang.
Senior Advisor Office Of Deputy Prime Minister State Of Qatar Abdullah Husein Salat mengatakan, kondisi ini membuat pengembangan energi terbarukan semakin besar.
"Ketergantungan lebih besar pada energi terbarukan perlahan meningkat untuk industri secara universal," ujar dia dalam diskusi bertajuk Paving a Greener World: Creating a Future Energy Alternatif di Hotel Ritz Carlton Kawasan Semanggi Jakarta, Selasa 3 Maret 2009.
Menurut dia, dalam pengembangan proyek-proyek energi alternatif dibutuhkan dukungan modal sehingga kapasitasnya dapat meningkat guna mewujudkan keseimbangan antara supply dan demand untuk keseimbangan.
Disamping itu, kata dia, harga jual bahan bakar dari energi alternatif juga seharusnya lebih kompetitif. "Harga harus ekonomis atau paling tidak lebih rendah dari bahan bakar fosil," tuturnya.
Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji
Mulai persiapan penyelenggaraan ibadah haji, tata cara, hingga kesehatan serta keselamatan selama di Tanah Suci dapat disebarkan secara luas dan cepat melalui media.
