Pembunuhan PM Indira Gandhi

VIVAnews - Pada 31 Oktober 1984, PM India, Indira Gandhi, tewas ditembak saat tengah berjalan di kebunnya. Indira ditembak oleh dua pengawalnya sendiri yang merupakan pengikut aliran Sikh. Salah seorang pelaku berhasil ditembak mati, sementara satu pelaku lain ditangkap.

Sejak peristiwa penyerbuan Kuil Emas yang menewaskan ratusan kaum Sikh, Indira Gandhi terus dibayangi ancaman pembunuhan. Kuil Emas adalah tempat suci kaum Sikh di kota Amritsar. Pada bulan Juni 1984, tempat tersebut diserbu militer setelah kaum militan Sikh di bawah pimpinan Jarnail Singh Bhindranwale bersembunyi di sana. Korban tewas sangat besar karena tempat tersebut dipadati ribuan peziarah Sikh.

Indira Gandhi adalah satu-satunya perempuan yang pernah menjadi pemimpin India. Ia menjabat perdana menteri pada tahun 1966-1977 dan 1980-1984. Indira berjasa besar mengentaskan kemiskinan di daerah pedesaan India.

Pratama Arhan Jadi Sasaran Bully Netizen, Ibunda Teteskan Air Mata

Beberapa hari setelah kematiannya, kerusuhan pecah di India. Warga Hindu menuntut balas kematian Indira dengan membunuh ribuan kaum Sikh yang dipandang bertanggung-jawab. Dua orang pembunuh Indira, Santwant Singh dan Kehar Singh dihukum gantung pada 6 Januari 1999.

Jorvan Veira

Kisah Mualaf Jorvan Vieira Pelatih Timnas Irak yang Berhasil Membawa Timnya Menjuarai Piala Asia

Jorvan Vieira, nama yang mungkin asing bagi pecinta sepak bola di tanah air. Namun, di benua Asia, nama ini begitu harum dan dihormati. Beliau adalah pelatih asal Brasil

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024