Pasca-eksekusi Amrozi Cs

Polisi Razia Pendatang di Bali

VIVAnews - Untuk menciptakan situasi dan kondisi di Bali tetap aman, polisi bersama satuan pengamanan terkait untuk memeriksa barang bawaan penumpang dari luar Bali. Instansi yang terlibat yakni dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Keamanan dan Ketertiban serta personel TNI.

Pantauan VIVAnews, pemeriksaan barang bawaan penumpang dari luar kota itu terjadi di Terminal Ubung, Bali, Selasa, 11 November 2008. Dari pemeriksaan bus yang datang dilakukan sejak pagi hingga siang, polisi tak menemukan benda yang mencurigakan.

Hanya satu orang penumpang Bus Safari Dharma Raya dari Yogjakarta yang dimintai keterangan terkait barang bawaannya berupa kerajinan perak. Kepala Kepolisian Sektor Denpasar Barat Ajun Komisaris Polisi Ida Bagus Mantra menjelaskan, bahwa razia ini untuk menjaga agar wilayah Denpasar lebih kondusif pasca eksekusi.

"Sengaja kita lakukan berselang beberapa hari setelah eksekusi karena untuk yang berbuat tak baik, mereka pikir pengawasan aparat akan lemah," tegas Ida Bagus.

Mantan Kepala Kepolisian Sektor Kuta Utara ini juga memaparkan sasaran utamanya adalah untuk mencari bahan peledak, senjata tajam, dan narkoba yang kerap dititipkan paket melalui jasa bus. "Mulai hari ini dan seterusnya kegiatan ini akan tetap dilakukan baik terbuka maupun tertutup," pungkasnya.

Kasus Korupsi Kredit Macet Jaksa Eksekusi Eks Pegawai Bank BNI ke Penjara

Laporan: Wima Saraswati/Bali

Kemenag

Kemenag Bekali Pelatihan Guru dan Pengawasan RA untuk Cegah Stunting Melalui PAUD HI

Kemenag melalui Direktorat Guru dan Madrasah Ditjen Pendis meluncurkan program PAUD HI untuk mencegah stunting sejak dini.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024