VIVAnews - Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kembali menguat saat dibuka pada sesi I Kamis, 27 November 2008.
Harga BUMI langsung naik Rp 100 atau 10 persen ke level Rp 1.120 dari perdagangan sehari sebelumnya yang ditutup menguat di posisi Rp 1.020.
Menurut Kepala Riset PT Paramitra Alfa Sekuritas Pardomuan Sihombing, penguatan BUMI terpicu pulihnya kepercayaan pelaku pasar pada saham-saham grup Bakrie, akibat adanya keputusan PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) yang bakal melepas asetnya untuk menutup gagal bayar reponya. "Ini menjadi angin segar bagi seluruh saham grup Bakrie," jelasnya kepada VIVAnews di Jakarta, Kamis, 27 November 2008.
Dia mengakui, tekanan jual yang sempat terjadi pada saham grup Bakrie sebelumnya, selain terpicu sentimen negatif kondisi bursa global dan regional, juga terdorong berita negatif isu gagal bayarnya repo BNBR. Sebab, hal itu memicu kepanikan investor yang memiliki portofolio di saham Bakrie. "Jadi, saat ini kepanikan pelaku pasar mereda dan mulai percaya lagi dengan grup Bakrie. Terutama, setelah adanya kepastian BNBR yang menyelesaikan gagal bayar reponya," ujar Pardomuan.
Sedangkan rencana masuknya Northstar Pacific Partners Ltd, kata Pardomuan, tidak terlalu berpengaruh pada pergerakan saham Bumi Resources. Sebab, ketika Northstar diberitakan gagal menjadi pengendali baru di BUMI, setelah tidak berhasil menguasai 35 persen saham emiten pertambangan batu bara terbesar Indonesia itu harga BUMI tetap menguat.
Dia memperkirakan, saham Bumi Resouces masih cenderung menguat, sampai menunggu hasil dari RUPSLB 11 Desember nanti.
Sementara itu, Bakrie & Brothers dalam keterbukaan informasi perseroan kepada otoritas bursa di Jakarta, 26 November 2008 menyampaikan akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 11 Desember 2008.
Dalam RUPSLB tersebut, BNBR, pertama mengagendakan persetujuan atas pelaksanaan pengalihan/penjualan aset delam rangka rasionalisasi portofolio aset perseroan.
Kedua, persetujuan untuk menjaminkan harga kekayaan perseroan yang ada sekarang maupun yang akan ada di kemudian hari, sehubungan kegiatan pembiayaan yang akan dilakukan perseroan dalam kurun waktu sejak berakhirnya RUPSLB sampai tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2009.
Ketiga, persetujuan perubahaan penggunaan dana hasil penawaran umum terbatas IV perseroan.
Rizky Nazar Diisukan Selingkuh, Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Raffi Ahmad yang merasa lebih berpengalaman dalam urusan percintaan lantas mengingatkan Syifa Hadju agar lebih berhati-hati mengingat kejadian cinta lokasi bisa terjadi.
