Pemerintah Gagal Lagi Lelang Obligasi

 
Buntut Polemik Dana Pembangunan Masjid, Perilaku Buruk Masa Lalu Daud Kim Kini Mencuat

VIVAnews -- Pemerintah lagi-lagi gagal melelang obligasi negara karena kondisi pasar finansial yang terus bergejolak. Pemerintah pun menolak semua penawaran oleh investor sebesar Rp 6,18 triliun.

Ini adalah untuk yang kedua kalinya dalam dua pekan terakhir, pemerintah gagal melelang obligasi negara. Pada 9 September lalu, pemerintah juga menolak penawaran investor atas tiga seri obligasi senilai Rp 2,9 triliun. 

4 Ban Mobil Toyota Avanza Hilang Dicuri Saat Parkir

Lelang obligasi ini menjadi salah satu instrumen pemerintah untuk menghimpun dana dari pasar guna membiayai defisit anggaran negara.

"Pemerintah menyadari kondisi pasar kurang stabil dan likuiditas sedang ketat," ujar Juru Bicara Departemen Keuangan, Samsuar Said di Jakarta, Selasa, 16 Februari 2008.

Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit

Menurut dia, situasi tersebut mendorong investor menghendaki premi risiko yang tinggi. Melihat harga penawaran yang tinggi, maka pemerintah memutuskan menolak tawaran tersebut."Tawaran mereka melebihi batas beban biaya yang layak ditanggung pemerintah," katanya.

Dalam lelang kali ini, pemerintah melelang tiga seri obligasi, yakni SPN20090731, FR0026 dan FR0048. Terhadap ketiga jenis surat utang tersebut, investor mengajukan penawaran dengan yield atau imbal hasil terendah 12,2 persen dan tertinggi 15,5 persen.

Pasukan ISIS di Suriah (Doc: The Cradle)

ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah

Setidaknya 20 pejuang dari Liwa al-Quds, sebuah kelompok bersenjata Palestina yang mendukung tentara Suriah, tewas ketika bus mereka disergap oleh militan tak dikenal.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024