Piala AFF 2008

Indonesia Jajal Lapangan Malam Hari

VIVAnews – Tak banyak aktivitas yang bisa dilakoni timnas setelah tiba di Thailand. Sebelum menghadapi Thailand di leg 2 babak semifinal Piala AFF 2008, Sabtu, 20 Desember 2008, Markus Horison cs lebih banyak menghabiskan waktu untuk istirahat.

Menurut Asisten Manajer Timnas Indonesia Chandra Solehan, Jumat 19 Desember 2008 pagi, pasukan Benny Dollo hanya akan menggelar latihan ringan. Tim Merah Putih baru menjajal Stadion Rajamangala, Bangkok, malam hari sekitar pukul 19.00 waktu setempat.

”Setelah sholat Jumat, tim akan istirahat sebelum menjajal lapangan malam harinya,” kata Chandra saat dihubungi VIVAnews.

Rombongan timnas Indonesia yang meninggalkan Jakarta menuju kota Bangkok, Thailand, Kamis (18/12) pukul 13.05 WIB, tiba di Bangkok pukul 17.30 waktu setempat. Firman Utina cs terbang menggunakan pesawat Thai Airways.

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

Ditambahkan Chandra, kondisi pemain relatif terjaga walau cuaca di Bangkok juga sedang tak menentu seperti di Jakarta. Begitu juga dengan kondisi keamanan di Thailand pasca kerusuhan belakangan ini.

Kata Chandra, tak ada gangguan yang mereka alami selama perjalanan dari Bandara Suvarnabhumi, Bangkok ke Hotel Radisson yang terletak di pusat kota.

"Kami tidak khawatir soal kondisi politik di Bangkok yang kabarnya panas.  Sejak kami tiba di bandara Suvarnabhumi, Bangkok, tidak ada pemeriksaan yang terlalu berlebihan terhadap kami," lanjut Chandra. 

Dokter Timnas Batal Berangkat

Terpisah, kepada Artha Tidar, wartawan GOSport, dokter timnas Roy Indra Kresna Tobing mengaku tidak jadi berangkat ke Thailand. Padahal, dia sudah sempat ikut dalam rombongan timnas menuju Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Roy belum tahu alasan pasti pembatalan keberangkatan dirinya ke Thailand. Namun menurut Roy, posisinya di timnas digantikan oleh dokter  Zaini Khadafi Saragih.

"Mungkin, karena dokter Zaini lebih dekat ke Bangkok. Saat ini beliau sedang mendampingi Pak Andi Darusallam yang sedang berobat di Singapura," ujar Roy.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (Dok. Istimewa)

Pemprov DKI Jakarta Dukung Kerja Sama Proyek MRT Berkonsep TOD dengan Jepang

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, kerja sama di bidang transportasi dapat diandalkan dalam pertumbuhan investasi pembangunan Jakarta

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024