Bunda Iffet Raih Penghargaan Tokoh Inspirator
VIVAnews - Hari Ibu di depan mata. Tepatnya pada 22 Desember, Senin besok ada seorang Ibu yang patut berbangga atas apa yang sudah dilakukannya untuk sekelompok anak muda gang potlot. Ibu berusia 71 tahun itu sudah tak asing lagi dimata para Slankers.
Ya, dia adalah Bunda Iffet. Manajer Slank, grup band yang dimotori oleh Bim Bim, Kaka, Ridho, Ivan, dan Abdee. Awalnya, semua kerja keras yang dilakoninya hanya demi menghantar sang anak, Bim Bim Slank, keluar dari jerat narkoba. Jiwanya yang welas asih itu tak tega menghentikan langkahnya membuat generasi Indonesia bersih dari narkoba.
Tak terbersit dalam benak beliau untuk meraih penghargaan. Kendati dinobatkan sebagai satu dari delapan wanita paling menginspirasi di Indonesia oleh sebuah partai politik, wanita kelahiran 12 Agustus 1937 itu merasa perjuangannya membebaskan anak-anak Indonesia dari jerat narkoba masih panjang.
"Malu karena apa yang saya kerjakan ini tanpa pamrih," demikian Bunda Iffet mengakui perasaannya ketika didaulat penghargaan saat ditemui VIVAnews pada acara Malam Anugerah PKS Award 2008, '8 Inspiring Women', Jumat, 19 Desember 2008, di Istana Ballroom Hotel Sari Pan Pasifik, Jakarta Pusat.
Iffet Viceha Sidharta, dikenal sebagai Bunda Iffet, punya kisah panjang dalam mendampingi anak-anak Slank lepas jadi budak narkoba. Kendati kerikil tajam kerap menghalangi jalannya, nenek lulusan Sekolah Guru Taman Kanak-Kanak itu maju terus pantang mundur.
"Saya nggak merasa gagal sebagai seorang Ibu karena setiap manusia memiliki musibah," ujar wanita yang pernah dinobatkan sebagai ibu Indonesia pada 2006. Berbeda dari orang tua kebanyakan, bunda tidak pernah merasa musibah narkoba anaknya menjadi aib. Tak ada perasaan malu, tak pula dia menutupi keterlibatan anak-anak Slank dalam jerumus barang haram itu.
Alih-alih terpuruk, Bunda justru bangkit. Barang haram narkoba yang menyerang otak belakang pecandu, menurut Bunda, membuat proses penyembuhan makan waktu. Yang jelas banyak sudah pengorbanan Bunda. Bunda tak kehabisan akal, dia mengarahkan Bim Bim cs pada kegiatan positif, yaitu band yang embrionya dimulai sejak 1983 itu.
Ibu yang mengaku tak pernah sedih itu selalu punya satu pesan ampuh kepada anak-anak band yang baru kembali dari tur musik keliling Amerika Serikat itu, dan anak didik lainnya. Dengarlah pesan mujarab dari seorang Ibu yang sukses menghantar sekelompok pecandu narkoba jadi band papas atas Indonesia yang paling disegani, Slank.
"Selalu kita katakan kehidupan dari yang Maha Kuasa. Ingatlah kamu itu siapa? Kalian harus ingat kembali kepada Yang Maha Kuasa," ucapnya bijak.
Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PDI Perjuangan
Gubernur Sumut periode 2018-2023, Edy Rahmayadi diwakili tim pemenangan mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon Gubernur Sumut 2024, di Kantor DPD PDIP Sumut.
