Polisi Usut Kasus Korupsi Pengadaan Komputer

VIVAnews - Kepolisian Wilayah Banyumas mulai mengusut dugaan korupsi pengadaan 284 unit komputer senilai Rp 23 miliar. Polisi menduga ada penggelembungan harga dalam pembelian komputer bermerk Lenovo itu.

"Kami sedang melakukan penyelidikan dan mengumpulkan data-data di lapangan," kata Kepala Kepolisian Wilayah Banyumas, Komisaris Besar Polisi Ghufron, saat berbincang dengan VIVAnews, Selasa 30 Desember 2008.

Ghufron menduga ada ketimpangan dalam pembelian satu unit komputer yang dihargai Rp 47 juta. "Harga Rp 47 juta sangat tidak rasional," ujar Ghufron.

Kasus ini bermula saat Pemerintah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah mengadakan proyek pengadaan komputer yang diperuntukkan bagi 284 desa di Banyumas. Satu unit komputer dihargai Rp 47 juta. Untuk pengadaan, setiap desa diminta untuk mengambil dana dari Alokasi Dana Desa tahun 2008. Padahal untuk mengeluarkan dana itu perlu ada musyawarah desa.

Google Plans to Charge for AI-powered Search Engine

Laporan: Robi Sofwan Amin/TvOne-Purwokerto

Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic

PSS Sleman Fokus ke 3 Laga Terakhir demi Hindari Degradasi

PSS Sleman sukses menekuk Arema FC dengan skor 4-1 dalam laga lanjutan Liga 1 musim 2023/2024 yang digelar di Stadion Manahan Solo, Senin 15 April 2024. 

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024