VIVAnews - Sri Nuryati, 18 tahun, mahasiswi Universitas Pamulang (Unpam) Tangerang, jurusan Akuntansi, bersama ketiga adiknya Lisa Sobnuryanti 17 tahun, Melati Sobputri 16 tahun dan Rohani Nurfitri 9 tahun dilaporkan menghilang setelah mengikuti kelompok tertentu.
Warga Desa Tamansari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menghilang di kawasan Sawangan, Depok.
Syaefudin, orang tua korban mengatakan, kejadian itu berawal ketika Sri Nuryati bergabung dalam kegiatan Usaha Kecil Mandiri (UKM) Muslim. Setelah lama bergabung Sri jarang pulang ke rumah.
Selain itu, sifatnya berubah dan sering membentak ucapan dan nasihat kedua orangtuanya.
Syaefudin mengatakan, anaknya pernah ditawari kerja di sebuah bank milik pemerintah. Namun, malah menolak dan memilih ingin hidup mandiri. Anaknya tidak mau hidup di lingkungan yang tidak Islami.
Karena kesal Syaefudin mengundang pengurus UKM Muslim untuk menceritakan ajaran yang dipelajari anaknya.
Namun, Ustads Bahrum pengurus UKM Muslim tidak mau menceritakannya.
Syaefudin menjelaskan, pada September 2008 lalu Sri mengajak ketiga adiknya untuk bergabung dengan ajaran yang dipelajarinya itu.
"Sampai hari ini kami kehilangan kontak keempat anak kami," ujarnya kepada VIVAnes, Kamis 8 Januari 2008.
Kapolsek Rumpin Ajun Komisaris Parmin membenarkan Sri dan ketiga adiknya terindikasi ajaran sesat. Bulan Oktober petugas menemukan Sri dan ketiga adiknya kontrak di daerah Sawangan, Depok.
"Kami menyuruh keempatnya agar kembali ke rumah orangtuanya," kata Parmin.
Namun, Sri malah tidak mau pulang ke rumah. Namun tak lama malah keempatnya kembali menghilang dan tidak temukan.
Laporan : Ayatullah Humaeni/ Bogor
Alasan Cerezo Osaka Tolak Lepas Justin Hubner ke Indonesia U-23
Upaya Indonesia U-23 memanggil kembali Justin Hubner untuk pertandingan play-off Olimpiade 2024 Paris melawan Guinea U-23 di Clairefontaine, Paris, Prancis pada 9 Mei.
