VIVAnews - Mantan pelatih Chelsea, Jose Mourinho, merasa akan ada ikatan emosi yang kuat ketika menyaksikan The Blues melawan Manchester United, Minggu 11 Januari 2009 esok.
Ia sebenarnya sengaja datang ke Old Trafford untuk mengintai MU sebagai calon lawannya di Liga Champions, Februari mendatang.
Namun Mourinho --sekarang melatih Inter Milan-- masih merasa ada ikatan dengan bekas klubnya itu.
"Sejak meninggalkan Chelsea, inilah pertama kalinya saya kembali," ujat Mourinho seperti dilansir tribal, Sabtu 10 Januari 2009.
"Emosional rasanya kembali ke Inggris. Saya akan berdiri di Old Trafford tapi tak akan menemui siapapun dari Chelsea," tambah si Big Mouth --julukannya.
Mourinho menjalin ikatan kuat dengan The Blues selama tiga musim. Dua musim berturut-turut diantaranya ia persembahkan gelar EPL.
Meski dinilai kontroversial, Mourinho memiliki hubungan kuat dengan para punggawa The Blues.
Pemain bintang seperti Frank Lampard, John Terry, dan Didier Drogba, menghormati si Big Mouth. Mereka tak perduli dengan sindiran berbagai pihak soal mantan pelatihnya itu dan menganggap ia sebagai sosok panutan.
Ketika Mourinho pergi dari London ke Milan, Drogba jadi pemain paling terpukul. Mantan Pemain Terbaik Afrika itu urung-uringan bahkan ingin
ikut ke La Beneamata.
Untungnya gejolak itu bisa teredam. Chelsea dan Mourinho punya kehidupan masing-masing saat ini.
"Meski bukan pemain saya lagi, saya masih ingin Bosingwa, Ivanovic, Anelka dan Deco sukses," kata Mourinho
"Tapi sekarang fokus saya pada persiapan mengalahkan MU".