VIVAnews - AC Milan siap berbicara dengan kubu Manchester City. Keputusan Kaka menolak tawaran City tampaknya harus dikaji ulang.
Tabloid Inggris, Daily Mail, mengklaim bahwa Milan akan menerima tawaran City senilai 110 juta euro alias Rp 1,6 triliun untuk bintang Brasil itu.
Mark Hughes, bos Sky Blues, memang telah lama mengincar pemain berusia 26 tahun itu. Hughes diberi kewenangan oleh pemilik City yang juga investor asal Arab untuk mencari pemain baru di bursa transfer musim dingin, Januari 2009. Dalam daftar buruan Hughes juga terdapat nama Lionel Messi, David Villa dan John Terry.
Kembali ke Kaka. Agen Pemain Terbaik Dunia FIFA 2007 itu menyebut bahwa pembicaraan antara kedua klub terus berlangsung. Ia menyebut bahwa deal bukan tak mungkin akan selesai akhir bulan ini.
Sebelumnya, Kaka menyebut masih ingin bertahan di San Siro untuk beberapa tahun ke depan. Tapi, ia tak menyangkal ingin merasakan atmosfer Liga Inggris dalam karir sepakbolanya kelak.
City akan menjadikan Kaka pemain bergaji terbesar di planet ini. Kaka dijanjikan gaji 82 juta euro atau Rp 1,2 triliun per tahun dalam ikatan kontrak selama lima tahun.
Buy Out Kaka
Mantan bintang Sao Paulo itu tak tergiur dengan tawaran City. Tapi, Kaka dan sang agen menyebut tak menutup kemungkinan hijrah.
Menurut The Sun, Kaka bisa saja bergabung dengan City. Pemain religius itu akan membeli sisa kontraknya (buy out) di Milan.
Tapi, Kaka memberlakukan beberapa syarat untuk bergabung dengan City. Klub Eastland itu harus terus dikontrol oleh Shiekh Mansour dan Abu Dhabi United Group (ADUG), lolos ke Liga Champions dalam dua musim ke depan, mendapatkan bagian dari hak citra (image rights) serta Robinho tak dijual.
Bolamania sedunia menunggu berakhirnya Kaka saga ini. Mereka berharap akan lebih menarik dibanding cerita Cristiano Ronaldo-Real Madrid.
Memilih Mobil Listrik Idaman: Panduan Lengkap untuk Calon Pembeli
Di era mobil listrik yang kian populer, memilih kendaraan yang tepat menjadi sebuah keputusan penting. Beragam pilihan dengan teknologi canggih tersedia, namun pertimbang
