Hidayat Nur Wahid

"Saya Tidak Katakan PDIP Rendahkan PKS"

VIVAnews - Anggota Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid, mengklarifikasi pernyataannya soal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Selasa lalu 27 Januari 2009. "Saya tidak mengatakan bahwa PDIP merendahkan PKS," kata Hidayat di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 28 Januari.

"Tapi kalau sebelum Pemilu legislatif, PKS sudah divonis dan diposisikan menjadi calon wakil presiden, (maka) itu seolah-olah suara PKS akan rendah pada Pemilu nanti," lanjutnya.  "Jadi terlalu dini bila sekarang PKS dipatok hanya layak menjadi calon wakil presiden, sementara rakyat belum menentukan hak pilihnya."

Hidayat memberikan fakta terbaru dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur. Calon yang didukung PKS yakni pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf menang mengalahkan lawannya yang didukung PDIP dan Nahdlatul Ulama.

"Saya pun tidak pernah menyatakan 'Saya setuju untuk menjadi calon wakil presiden', tetapi saya mengatakan 'Saya bersedia melaksanakan keputusan partai'," kata mantan Presiden PKS itu.

Pada akhirnya, kata Hidayat, semua partai akan berkoalisi. Tetapi PKS akan berkoalisi dengan siapa, itu belum bisa diketahui sebelum Pemilu. "Jadi tidak benar bila disebut ada kekecewaan PKS terhadap PDIP.  Tidak perlu dilebih-lebihkan," katanya menegaskan lagi.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024