Penurunan Tarif Angkutan Rp 500

Sejumlah Angkutan Terjaring Razia

VIVAnews - Sedikitnya tujuh angkutan umum terjaring razia yang digelar petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta di Terminal Blok M, Jakarta Selatan. Razia dilakukan untuk memastikan seluruh angkutan umum telah menurunkan tarif Rp 500.

Razia dilakukan secara manual dengan berkeliling ke dalam bus yang tengah menunggu penumpang di terminal Blok M, Senin 2 Februari 2009.

Mereka yang terjaring razia adalah dua Bus PPD 37 jurusan Blok M-Muara Angke, dua Metromini 611 Blok M-Lebak Bulus, Metromini 610 jurusan Blok M-Pondok Labu, Mayasari P4 jurusan Blok M-Pulogadung, Kopaja 609 jurusan Blok M-Meruya. Dalam sehari terminal Blok M melayani lalu lintas 1.000 angkutan umum dengan 53 trayek.

Razia dilakukan setelah petugas gencar melakukan sosialisasi melalui pengeras suara di seluruh terminal di Jakarta sejak 27 Januari 2009 pekan lalu. "Total yang telah terjaring ada 10 angkutan," kata Kepala Terminal Blok M, Azis S.

Dinas Perhubungan DKI melakukan razia serempak di seluruh terminal di Jakarta hari ini. Mereka yang terjaring dikenai sanksi tilang. Jika pelanggaran terulang, angkutan tersebut akan dilarang beroperasi hingga proses hukum tindak pidana ringan selesai. Sanksi terberat adalah pencabut izin trayek.

Dinas Perhubungan DKI juga masih membuka pos pengaduan masyarakat di terminal. Seluruh aduan terkait kecurangan yang dilakukan sejumlah angkutan umum akan ditampung dan ditindaklanjuti. "Sampai sekarang sudah ada 19 orang yang melapor ke pos pengaduan," kata Azis.

Sesuai Peraturan Gubernur Nomor 4 Tahun 2009, penurunan tarif angkutan umum sebesar Rp 500 berlaku efektif mulai hari ini Selasa 27 Januari 2009. Tarif penumpang umum untuk bus patas dan reguler menjadi Rp 2.000 dari Rp 2.500. Tarif untuk pelajar tetap Rp 1.000.

Sedangkan tarif penumpang umum untuk bus sedang menjadi Rp 2.000 dari Rp 2.500. Tarif bus kecil seperti mikrolet dan KWK menjadi Rp 2.000 dari tarif sebelumnya Rp 3.000. Tarif untuk pelajar tetap Rp 1.000.

Surya Paloh Sambut Baik PKS Jika Ikut Merapat ke Koalisi Prabowo-Gibran
Ilustrasi keamanan siber.

Jika Lolos Tes Ini, Keamanan Siber Bank di Indonesia Sudah Tangguh

Empat dari sepuluh bank terbesar di Indonesia menaruh kepercayaan kepada Spentera perihal keamanan siber.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024