Pencalonan Tuan Rumah Piala Dunia

Korea Selatan jadi Saingan Tambahan Indonesia

VIVAnews – Korea Selatan meramaikan bursa pencalonan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022. Korea Selatan, bersama Jepang, pernah menjadi tuan rumah pada Piala Dunia 2002 lalu.

“Asia berpeluang besar akan menjadi tuan rumah Piala Dunia di tahun 2018 dan 2022. Tapi walaupun peluangnya hanya 10 persen, kami akan tetap mencalonkan diri,”ujar Ketua Umum Korean Football Association Cho Chung-yun kepada Sports Chosun.

Cho menambahkan ia ingin membuat masyarakat Korea kembali bergairah. Keputusan mencalonkan diri ini juga diakuinya bukan merupakan keputusan mendadak.

“Kami semua tahu apa dampak Piala Dunia 2002 pada masyarakat Korea. Jika kami kembali menjadi tuan rumah, pengaruhnya akan sangat besar,” kata Cho.

Korea akan bersaing dengan Indonesia, Jepang, Amerika Serikat, Spanyol-Portugal, Belanda-Belgia, Meksiko, Australia, Inggris, Rusia dan Qatar untuk memperebutkan kesempatan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 atau 2022.

Pengumuman siapa yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022 akan dilakukan pada Desember 2010.

Jika dilihat siklusnya, Piala Dunia 2018 dan 2022 adalah ‘jatah’ negara-negara Amerika Utara dan Tengah (Concacaf), Oceania, Asia (AFC) dan Eropa (UEFA). Seperti kita tahu, Piala Dunia 2006 digelar di Eropa (Jerman), kemudian Afrika (Afsel) di tahun 2010 dan Amerika Latin (Brasil) 2014.

Tinggalkan Kodam Jaya, Mayjen TNI Putranto Gatot Terima Tongkat Komandan Dewa Perang TNI
Farrel Hilal

Alasan Farrel Hilal Memilih Jakarta Selatan sebagai Inspirasi Lagu Debutnya

Lagu ini merupakan perwujudan dari pengalaman hidup Farrel di Jakarta Selatan, yang dipenuhi dengan cerita-cerita menarik tentang kehidupan sehari-hari.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024