Tembok Tebal Setan Merah

VIVAnews - Tak kebobolan dalam 13 pertandingan membuktikan satu lagi keunggulan Manchester United. Tim berjuluk Setan Merah itu selain tajam dalam serangan, ternyata juga maut dalam bertahan.

Bayangkan saja. Dalam 24 pertandingan, The Red Devils bak punya tembok tebal karena hanya kebobolan 10 kali. Sebaliknya, sudah 41 kali Setan-setan Merah ini menjebol jala lawan.

Edwin van der Sar sebagai pemain terakhir di bawah mistar merasa wajar bila tim lawan takut pada pertahanan Setan Merah. Hal ini ia anggap sebagai kemenangan psikologis yang nantinya berdampak positif untuk The Red Devils.

"Itu yang kami inginkan. Ditakuti dalam posisi ini," ujar Van der Sar seperti dilansir The Sun, Selasa 10 Februari 2009.

"Tiap kali kami mencetak keunggulan 1-0, saya berpikir 'ini dia, kami mulai lagi," tambah pria asal Belanda itu.

Van der Sar bersama para pemain bertahan Setan Merah layak diacungi jempol. Pasalnya, dalam 1.212 menit tak sekalipun mereka kebobolan.

Rekor ini sudah melampui catatan manis milik kiper Aberdeen, Bobby Clark, yang tak kebobolan dalam 1.115 menit. Rekor itu terukir 38 tahun lalu.

Bila dalam pertandingan melawan Fulham, Rabu pekan depan, MU juga tak kebobolan, maka Van der Sar akan menyamai rekor dunia milik Abel Resino. Kiper yang kini membesut Atletico Madrid itu tak kebobolan dalam 1.275 menit pada 1991.

Rekor manis ini akan jadi nilai lebih buat MU yang tengah memperlebar jarak dengan peringkat 2 klasemen, Liverpool. Pasalnya, meski memiliki kelebihan satu partai, beda poin mereka hanya dua. Satu-satunya penyelamat adalah agregat gol.

Usntuk soal ini, MU juga masih unggul dengan 41-10 berbanding The Reds 42-17. Tapi, jelas terlihat bahwa barisan depan Setan Merah sulit mencetak kemenangan di atas satu gol.

Kemenangan 1-0 atas West Ham, 8 Februari 2009, lalu menjadi kemenangan tipis ke-12 MU musim ini. United harus memperhatikan The Reds yang lebih produktif dan berniat mencuri gelar.

Dari Dokter Hingga Pengusaha, Perjalanan Inspiratif Daniel Tanri Rannu
Ketua Umum Aprindo, Roy Mandey

Ekonomi RI Kuartal I Tumbuh 5,11 Persen, Aprindo: Cukup Kondusif bagi PeritelĀ 

Asosiasi Peritel Indonesia (Aprindo) menilai, dengan tumbuhnya ekonomi RI di atas 5 persen ini membawa iklim yang kondusif bagi peritel.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024