VIVAnews - Bukan partai Derby Della Madonina namanya kalau tak ada perang urat syaraf di dalamnya.
Setiap pernyataan dari kedua kubu pasti digunakan sebaik mungkin untuk memancing reaksi yang nantinya menambah seru pertandingan.
Tapi dalam derby yang akan berlangsung 15 Februari itu, AC Milan malah mendapat ketegangan syaraf pemiliknya sendiri, Silvio Berlusconi. Pria yang juga Perdana Menteri Italia itu kesal dengan performa timnya yang berjarak cukup jauh dengan Inter di puncak klasemen.
"Saya selalu bilang, masalahnya bukan bermain melawan Inter. Tapi pertandingan sebelum dan sesudah derby," ujar Berlusconi seperti dilansir Mediaset, Jumat 13 Februari 2009.
"Hasil negatif berulang melawan tim-tim kecil yang membuat kami dengan Inter terpaut jauh," katanya lagi.
Kritikan ini bersumber dari hasil seri yang diraih pasukan Carlo Ancelotti saat melawan Reggina dan Genoa. Kedua pertandingan yang berakhir imbang 1-1 itu membuat peluang poin penuh melayang dan membuat Inter makin tak terkejar.
Hasil imbang ini belum lagi ditambah dari pertandingan melawan Cagliari, Lecce, dan Torino.
Herannya, hasil seperti ini selalu diraih Milan bila melawan tim-tim menengah ke bawah. Sebaliknya dalam partai Big Match seperti kontra Bologna dan Lazio, Rossonero selalu menang.
Akhir Januari lalu di Renato Dall'Ara, Bologna berhasil Rossonero telan 4-1. Berselang sepekan, gantian Lazio yang Ronaldinho cs bungkam dengan skor meyakinkan 3-0.
"Meski sudah bermain baik, kami masih saja kehilangan poin berharga dari Lecce, Genoa, dan Torino," ujar Berlusconi.
"Ini harusnya jadi bahan pemikirian klub terutama Ancelotti dan para stafnya."
'Pemikiran' Carleto tentunya akan bertambah rumit dengan belum pastinya Kaka bisa diturunkan. Belum lagi masalah mulai pulihnya beberapa pilar Inter dari cedera atau yang baru saja kembali dari membela tim nasional.
Pekerjaan rumah Carleto ini juga akan menentukan nasibnya di San Sito. Bila kembali gagal meraih angka penuh, pintu pemecatan sudah terbuka lebar untuknya.
Partai derby antara Inter vs Milan akan berlangsung 15 Februari 2009, dengan Nerrazuri bertindak sebagai tuan rumah.
Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu
Begal itu menyasar pelajar dan perempuan.
