Akbar Tandjung

"Golkar Tak Jelas, Kader Pakai Partai Lain"

VIVAnews - Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tandjung, tak menyalahkan perilaku kader-kader Golkar yang mencoba mencalonkan diri dari luar jalur partai beringin itu. Fenomena itu konsekuensi dari ketidakjelasan mekanisme pencalonan presiden dari Golkar.

"Golkar sampai saat ini belum ada kejelasan dan kepastian bagaimana mekanisme penetapan calon presiden dari Golkar, sehingga mereka itu mendeklarasikan diri jadi calon presiden," kata Akbar ketika baru tiba di acara Rapat Pimpinan Nasional III Partai Pemuda Indonesia di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Minggu 15 Februari 2009.

"Seperti Sri Sultan Hamengku Buwono X melalui Republikan, kemudian Marwah Daud dan Yuddy Chrisnandi yang mengikuti konvensi Dewan Integritas Bangsa," lanjut Akbar Tandjung.

Akbar yakin, fenomena itu seharusnya tak terjadi jika Golkar dari awal menyiapkan mekanisme rekrutmen yang terbuka seperti 2004 lalu. "Pasti mereka akan prioritaskan mekanisme Golkar," kata Akbar jika dari awal Golkar membuat mekanisme.

Dan Akbar pun menunggu partainya ini membuka peluang pencalonan itu. Akbar berharap, namanya bisa ikut bertarung saat mekanisme pencalonan itu dibuka secara terbuka. "Saya fokus perhatian pada penetapan calon presiden dari Partai Golkar," katanya.

So Sweet! Perjuangan Brandon Salim Berangkat ke Jepang Demi Lamar Kekasih
Park Sung Hoon di drama Queen of Tears

Aktor Park Sung Hoon Minta Maaf ke Penonton Atas Karakter Jahatnya di Queen Of Tears

Park Sung Hoon, aktor yang memerankan karakter Yoon Eun Sung dengan peran antagonis dalam drama Queen of Tears baru-baru ini membuat kejutan meminta maaf ke penonton.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024