Permodalan Madani Naikkan Nasabah 40%

VIVAnews - PT Permodalan Nasional Madani (Persero) menargetkan meningkatkan nasabah hingga 40 persen melalui penambahan 192 unit layanan modal mikro pada tahun ini.
 
Komisaris Utama PNM Hermanto Siregar mengatakan, setelah proyek percontohan unit layanan modal mikro di 12 daerah, tahun ini PNM akan mengembangkan usaha membuka 180 unit layanan.

"Penambahan unit layanan modal mikro akan meningkatkan prosentase nasabah usaha kecil menengah menjadi 30 - 40 persen," kata dia di Jakarta, Selasa 17 Februari 2009. 
 
Ekpansi 192 unit layanan modal mikro, menurut Hermanto, menelan investasi Rp 1 triliun. Pembukaan unit layanan itu akan memecahkan cakupan layanan yang terbatas. Kendala lain adalah keterbatasan modal yang diusulkan segera ditambah.

Direktur Utama PNM Parman Nataatmadja mengatakan, perseroan telah mengusulkan tambahan permodalan untuk mendukung peran PNM dalam mendorong usaha kecil dan menengah. Parman menargetkan dalam lima tahun ke depan PNM akan menjadi pemain penting dalam UKM.

Legislator Soroti Daya Beli Gen Z di Jakarta, Bisa Berkontribusi Besar Kendalikan Inflasi

"Visi kita melakukan pembiayaan dan pengembangan kapasitas yang tidak dimiliki lembaga keuangan nonbank," katanya. 
 
Sejauh ini PNM telah membiayai 1.500 lembaga keuangan mikro dan lembaga keuangan syariah serta unit mikro disertai program pendampingan.
 
Pembiayaan sudah berjalan sejak Agustus 2008 dengan nilai Rp 13 miliar dan pipeline Rp 18 miliar. PNM menargetkan hingga Juni target outlet unit layanan modal mikro mencapai 192 unit. Adapun modal disetor dari pemerintah Rp 300 miliar dan modal Rp 460 miliar dan modal dasar Rp 1,2 triliun.

bantuan untuk warga Gaza

Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza

Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024