Rupiah Stop di 11.960/US$

VIVAnews - Guncangan terhadap rupiah masih belum berakhir di akhir pekan ini. Pada perdagangan hingga Jumat 20 Februari 2009, rupiah belum menunjukkan penguatan berarti.

Pada data indeks mata uang Bloomberg pukul 17.30 WIB, rupiah berada di level 11.960/US$. Sedangkan kurs tengah mata uang asing Bank Indonesia, rupiah berada di level 11.988/US$, melemah dibandingkan sehari sebelumnya.

Menurut  Gubernur Bank Indonesia Boediono usai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, siang tadi, pelemahan rupiah akibat dolar yang menguat terhadap banyak mata uang. "Dan ini tentunya masalah global yang akan kita waspadai terus. Jangan sampai rupiah kita terlalu volatile," kata Boediono.

Bank sentral, kata dia, akan terus mengamankan rupiah dan akan  menggunakan seluruh instrumen yang dimiliki untuk menjaga volatilitas itu. "Kita amankan pakai amunisi yang ada, kalau perlu tambah amunisi," katanya.
 
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, kata Boediono, tidak banyak bicara soal rupiah dan tidak ada permintaan khusus apa yang harus dilakukan BI terhadap mata uang ini.

Daftar Tempat Charging Mobil Listrik di Tol Trans Jawa saat Mudik Lebaran 2024
Live World Boxing di tvOne, Minggu, 31 Maret 2024, Jam 09.00 WIB

Live World Boxing Welter Super WBO dan WBC, Tszyu vs Sebastian Fundora Tayang Akhir Pekan di tvOne

tvOne akan kembali menayangkan Live Wolrd Boxing akhir pekan ini hari Minggu, 31 Maret 2024 pukul 09.00 WIB LIVE dari T-Mobile Arena Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024