Stok Solar Berlimpah

Pertamina Impor Solar Gila-Gilaan

VIVAnews - Pengamat minyak Kurtubi mensinyalir kelebihan stok solar PT Pertamina (Persero) akibat impor yang dilakukan Pertamina tidak terkendali.

Fenomenal, Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korsel

Stok solar milik Pertamina saat ini mencapai 35 hari konsumsi. Padahal, idealnya 25 hari konsumsi.  

Menurut Kurtubi, Pertamina telah sewenang-wenang melakukan impor tanpa manajemen yang baik, sehingga menyebabkan stok solar berlimpah. Sayangnya, Pertamina jsutru mengatakan kelebihan stok selain karena konsumsi yang turun, juga karena produksi solar dari kilang miliknya meningkat.

"Memang ada peningkatan produksi, cuma prosentasenya kecil sekali," kata dia kepada VIVAnews melalui sambungan telepon di Jakarta, Kamis 26 Februari 2009. "Jauh lebih banyak impornya."

Kurtubi mengatakan, Pertamina telah melakukan impor tanpa manajemen yang baik saat harga solar internasional mahal. Akibatnya, menurut Kurtubi, negara telah dirugikan puluhan juta dolar Amerika. "Pertamina impornya gila-gilaan, jadi sekarang dia susah menaggung stok yang berlimpah," ujar Kurtubi

Hitungan Kurtubi, setidaknya pemerintah telah dirugikan hingga US$ 30 juta sekali impor. Menurut dia, impor solar Pertamina lima kargo dengan kapasitas per kargo 600 ribu barel. "Jadi kalau rugi US$ 2 per barel, kerugian Pertamina yang dibebankan pemerintah US$ 30 juta," kata dia.

Pembebanan kerugian ini karena solar yang diimpor Pertamina merupakan solar yang akan didistribusikan sebagai solar bersubsidi.

Kantor Wali Nagari Singguliang Lubuak Aluan, Padang Pariaman, disegel warga

Top News: AHY Wanti-wanti Prabowo, Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum

Simak sejumlah artikel yang masuk deretan terpopuler dalam kanal News VIVA sepanjang Kamis, 25 April 2024. Salah satunya soal pertemuan Prabowo dengan Cak Imin.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024