Penanggulangan HIV AIDS

"Untuk Obat AIDS Saja Butuh Rp 89 Miliar"

VIVAnews - Pemerintah menganggarkan Rp 98 miliar untuk menanggulangi HIV/ AIDS di tahun 2009. Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, Nafsiah Mboi mengatakan dana itu akan digunakan untuk mencegah dan mengobati penyakit mematikan itu di seluruh wilayah Indonesia termasuk di lembaga pemasyarakatan.

Menurut dia, anggaran pencegahan lebIh sedikit daripada untuk pengobatan. "Penyediaan obat ARV [obat AIDS] saja nilainya sudah mencapai Rp 89 miliar," kata dia seperti dikutip laman Departemen Komunikasi dan Informasi, Kamis 26 Februari 2009.

Anggaran pemerintah ditambah dengan dana lain sebesar Rp30 miliar dan hibah dari donor sebesar Rp 50 miliar. Total, dana penanggulangan AIDS tahun2 009 sebesar Rp 180 miliar.

Nafsiah mengatakan dari dana hibah akan diberikan untuk membantu janda yang suaminya meninggal akibat HIV/AIDS. Selain itu juga untuk membantu anak-anak yatim piatu yang ditinggal orang tua akibat AIDS. Langkah itu untuk mengurangi dampak sosial ekonomi dari epidemi HIV/AIDS. "Dana ini belum dikeluarkan, tapi sudah disetujui DPR," kata Hafsiah.

Menurut data Departemen Kesehatan RI, pada pertengahan 2008, tercatat , 17.998 kasus dengan jumlah penderita 6.130 HIV dan menyebabkan kematian 2.684 kasus. Dengan kelompok pengidap terbesar berusia 20-29 tahun. Sedangkan untuk penderita anak ODHA mencapai lebih dari 1000 orang.

Pada peringatan hari AIDS Sedunia 1 Desember 2008, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat sekaligus Ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Nasional Aburizal Bakrie kaum muda lebih waspada dan menjaga diri dari bahaya HIV/AIDS.

Ancaman HIV/AIDS terus meningkat. Jika tak ditanggulangi, jumlah orang meninggal karena penyakit ini bisa meledak. Di China, misalnya, AIDS menjadi penyebab utama kematian. Departemen Kesehatan China mengungkapkan 6.897 orang meninggal akibat penyakit ini sejak September 2008. "Penyebab kematian lainnya yaitu tuberkulosis, rabies, hepatitis, dan tetanus yang menyerang balita," demikian dilaporkan kantor berita Xinhua pada Kamis, 19 Februari 2009.

Government Targets on Acquiring 61 Percent Freeport Share
PM Georgia, Irakli Kobakhidze (Doc: Anadolu Ajansi)

Akui Umat Muslim Berkontribusi Besar Bagi Negara, PM Georgia Adakan Bukber

Perdana Menteri Georgia Irakli Kobakhidze mengadakan buka puasa bersama atau makan malam berbuka puasa, pada Kamis, 28 Maret 2024, di Ibu Kota Tbilisi, bersamaan Ramadhan

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024