VIVAnews - Masyarakat, politisi, dan pesaing di industri surat kabar memberi penghormatan terakhir kepada surat kabar tertua di negara bagian Colorado, Amerika Serikat (AS), Rocky Mountain News. Pasalnya Jumat ini, surat kabar yang berbasis di Kota Denver itu menerbitkan edisi terakhir.
Tak berhasil mencari investor baru di tengah krisis keuangan membuat pengelola Rocky Mountain News terpaksa menutup koran yang telah berusia 150 tahun itu.
"Ini adalah momen paling menyedihkan dalam sejarah kota Denver dan negara bagian Colorado. Kita kehilangan suara penting dalam komunitas kita," kata walikota Denver, John Hickenlooper, Kamis 26 Februari 2009.
Mantan senator Colorado yang kini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri di pemerintahan AS, Ken Salazar, menyatakan kesedihan mendalam. "Hati saya bersama Rocky dan para pegawainya," kata Salazar.
Gubernur Colorado, Bill Ritter, yang sedang menghadiri konvensi Asosiasi Pers Colorado saat pengumuman tentang penutupan koran tersebut, juga mengaku berduka. "Bagi saya, penutupan ini sangat sangat menyedihkan," kata Ritter.
Ritter mengatakan, publik mungkin sering tidak sependapat dengan para penulis di surat kabar Rocky. Namun Ritter yakin bahwa itu adalah sebuah pembelajaran pers, yang membuat warga Colorado kuat. "Kita kehilangan ikon Colorado, kita kehilangan surat kabar yang telah memberi banyak kontribusi, dan menjadi bagian dari sejarah negara bagian ini," kata Ritter.
Dia masih berharap agar koran itu bertahan dan publik tidak menggantungkan diri pada blogger dan internet dalam mendapatkan informasi.
Para pekerja Rocky bertekad untuk bekerja menyiapkan edisi terakhir mereka. Wartawan politik Lynn Bartels terpukul dengan penutupan ini. "Rocky adalah keluarga yang paling luar biasa. Saya tidak akan duduk di samping orang-orang ini lagi," katanya.
Harian The Denver Post, yang berkompetisi dengan sengit selama berpuluh tahun, mengucapkan selamat atas pencapaian Rocky dan mengatakan akan menyewa beberapa staf Roxy.
"Selama 150 tahun, Rocky sangat fokus dengan berita-berita di Denver," kata pemimpin Denver Post, William Dean Singleton. "Rocky akan diingat selamanya sebagai pemeran penting dalam sejarah dan kesuksesan kota," lanjut Singleton.
Penutupan Rocky mengundang berbagai reaksi dari para pembaca. Beberapa dari mereka kecewa dengan penutupan tersebut, sedangkan warga lain mengatakan tak ada masalah karena sekarang sudah ada teknologi yang memungkinkan mendapatkan berita secara online. (AP)
Asuransi Kesehatan Jadi Primadona Usai Lebaran
Sederet manfaat asuransi yang paling banyak dicari oleh masyarakat usai Lebaran Idul Fitri adalah asuransi kesehatan hingga kematian.
