VIVAnews - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) segera membentuk tim kuasa hukum dari Sulawesi Selatan untuk mendampingi dan mengawal Abdul Hadi Djamal, selama proses hukum berjalan.
Sekretaris DPW PAN Sulawesi Selatan, Abustan mengatakan, pembela dilakukan selama proses hukum berjalan. Sebab menurut dia, statusnya masih dugaan jadi masih ada pembelaan.
"Nanti malam kami akan rapat membentuk tim kuasa hukum, memback up kuasa hukum yang sudah disiapkan DPP," kata Abustan di temui diruangannya, Rabu 4 Maret 2009.
Sementara menanggapi putusan DPP yang memecat Abdul Hadi, DPW menghormati dan menghargai putusan itu, dan menganggap sebagai langkah positif menjaga nama baik partai.
"Ini langkah positif partai demi tegaknya hukum," ujar Abustan.
Namun demikian, DPW meminta KPK tetap menghargai asas praduga tak bersalah pada kader PAN itu, karena saat ini status Abdul Hadi sendiri masih belum ada kekuatan hukum yang tetap dan masih baru dugaan saja.
Laporan: Rahmat Zeena | Makassar
Pemilu di AS dan Eropa Diprediksi akan Pengaruhi Iklim Investasi Indonesia
Selain Indonesia, tahun 2024 akan ada 64 negara yang juga menyelenggarakan pemilu. Sebagian besar Pemilu 2024 akan terjadi di Benua Eropa, dimana akan ada 19 negara yang
