VIVAnews - Kebijakan pemerintah menaikkan gaji Pegawai Negeri SipilĀ dan pemberian insentif pajak penghasilan bagi karyawan berhasil memberikan sentimen positif terhadap konsumen Indonesia sepanjang Februari 2009. Namun seperti bulan sebelumnya, sentimen ini belum mampu membawa konsumen ke level optimis.
Sementara kebijakan pemerintah yang kembali menurunkan harga bahan bakar minyak pada pertengahan Januari 2009, diduga mampu memberikan pengaruh terhadap penurunan indeks ekspektasi harga pada 3 dan 6 bulan mendatang.
Dari hasil survei konsumen yang dikutip dari situs Bank Indonesia, Selasa 10 Maret 2009 disebutkan, Survei konsumen Bank Indonesia pada Februari 2009 menunjukkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) mengalami peningkatan berturut-turut sejak Januari 2009.
"Beberapa kebijakan pemerintah seperti rencana kenaikan gaji PNS dan pemberian insentif pajak penghasilan bagi karyawan tampaknya memberikan efek positif terhadap tingkat keyakinan konsumen meskipun belum mampu membawa indeks ke level optimis," demikian survei tersebut.
IKK tercatat sebesar 96,4 atau mengalami peningkatan 3,6 poin dibanding survei bulan sebelumnya. Meningkatnya IKK tersebut terjadi karena adanya kenaikan pada Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) sebesar 4,1 poin dan Indeks Kondisi Ekonomi Saat
Ini (IKE) sebesar 3,0 poin.
Pada Februari 2009 IEK berada pada level optimis yang sudah berlangsung sejak 6 bulan berturut-turut. IEK tercatat sebesar 110,0 atau naik 4,1 poin dibanding bulan lalu. Peningkatan IEK tersebut terutama didorongĀ kenaikan yang terjadi pada indeks ketersediaan lapangan kerja (5,8 poin).
Penyebab utama kenaikan tersebut berdasarkan jawaban mayoritas responden (40,26 persen dari total responden) diperkirakan karena akan meningkatnya kegiatan/proyek pemerintah dan swasta sehingga akan menambah ketersediaan lapangan kerja. Disamping hal tersebut, kenaikan IEK juga turut didorong oleh peningkatan indeks ekspektasi ekonomi (5,7 poin) dan indeks ekspektasi penghasilan (1,0 poin).
Ekspektasi Penghasilan
Penghasilan pada 6 bulan mendatang diperkirakan responden masih optimis, dan mengalami peningkatan meski relatif kecil yaitu sebesar 1,0 poin dibanding bulan sebelumnya. Hasil survey bulan ini mencatat indeks ekspektasi penghasilan berkisar pada level 131,3.
Ekspektasi Harga
Sementara kebijakan pemerintah kembali menurunkan harga BBM pada pertengahan Januari 2009, ditengarai mampu memberikan pengaruh positif terhadap ekspektasi responden pada perubahan harga 3 dan 6 bulan mendatang. Responden menyatakan indeks ekspektasi harga 3 dan 6 bulan mendatang menurun masing-masing sebesar 2,9 poin dan 0,8 poin.
Indeks Ekspektasi Harga pada 3 dan 6 bulan yang akan datang masing-masing berada pada indeks 140,9 dan 146,7. Menurut responden, penurunan indeks ekspektasi harga terbesar terutama berasal dari kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan dengan penurunan indeks masing-masing untuk ekspektasi 3 dan 6 bulan kedepan adalah 8,1 poin dan 5,5 poin.
Ekspektasi Suku Bunga Tabungan dan Jumlah Tabungan
Sejalan dengan menurunnya indeks ekspektasi harga, hasil survei juga menunjukkan terjadinya penurunan 0,5 poin pada indeks ekspektasi suku bunga tabungan untuk 6 bulan yang akan datang pada level 111,0. Namun demikian, responden masih mengharapkan akan terjadi peningkatan jumlah tabungan untuk 6 bulan mendatang sebagaimana tercermin pada kenaikan indeks jumlah tabungan 6 bulan yang akan datang sebesar 1,7 poin menjadi 114,4.
Perkiraan Kondisi Ekonomi
Penurunan kembali harga BBM pada Januari 2009 lalu tampaknya dapat menambah keyakinan responden terhadap perbaikan kondisi ekonomi 6 bulan ke depan. Hal ini terlihat pada hasil survei yang menunjukkan kenaikan optimisme responden terhadap kondisi ekonomi 6 bulan ke depan. Indeks bulan ini tercatat sebesar 113,6 atau mengalami peningkatan 5,7 poin dibandingkan survei bulan sebelumnya.
Survei Konsumen merupakan survei bulanan yang dilaksanakan sejak Oktober 1999. Sejak Januari 2007 survei dilaksanakan terhadap kurang lebih 4.600 rumah tangga sebagai responden (stratified random sampling) di 18 kota : Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, Bandar Lampung, Palembang, Banjarmasin, Padang, Pontianak, Samarinda, Manado, Denpasar, Mataram, Pangkal Pinang, Ambon dan Banten.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Babak perempat final Piala Asia U-23 2024 akan menyuguhkan duel sengit antara Timnas Indonesia U-23 dan Korea Selatan. Temukan prediksi pertandingan, kondisi terbaru tim.
KPU Kota Batu : Jika Daftar Calon Kepala Daerah Caleg Terpilih Harus Mundur Sebagai Legislator
Malang
15 menit lalu
Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto mengatakan jika pihaknya akan mengacu aturan tersebut meskipun Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) tengah digodok.
Partai Golkar Cilegon nampaknya hanya mengusung Robinsar sebagai Calon Walikota Cilegon 2024-2029. Sinyal kuat itu terucap dari Ketua Dewan Pertimbangan Golkar.
Istri mantan Bupati Sumenep dua periode Abuya Busro Karim tersebut menyerahkan berkas pendaftarannya ke DPC PKB Sumenep didampingi suami tercinta dan para pendukungnya.
Selengkapnya
Isu Terkini