RUU Pilpres

Empat Fraksi Usul Ditunda Akhir Bulan

VIVAnews –Empat fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yakni Partai Golkar, Partai  Keadilan dan Sejahtera, PDI Perjuangan dan Partai Amanat Nasional mengusulkan agar rapat Paripurna  soal Rancangan Undang-Undang(RUU) Pemilihan Presiden ditunda tanggal 28 Oktober.

Musim Mudik Lebaran 2024, TPI Imigrasi Soetta Catat Pergerakan Penumpang Naik 10 Persen

Sebelumnya rapat Paripurna itu diagendakan tanggal  22 Oktober 2008.
Permintaan penundaan itu disampaikan  Ketua Pansus RUU Pilpres ,Ferry Mursyidan Baldan, menjelang rapat kerja Pansus hari ini. Hadir mewakili pemerintah dalam rapat itu adalah  Menteri Sekretaris Negara, Hatta Rajasa.

Surat usulan itu, kata Ferry,  akan diserahkan kepada pimpinan DPR untuk dibawa ke dalam rapat Bamus. “Dengan penundaan Paripurna, waktu untuk membahas rancangan ini lebih banyak,” kata Ferry.
Hal senada juga disampaikan  Ketua fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Mahfudz Sidik. Menurut Mahfudz dengan penundaan itu maka waktu untukk membahas lebih panjang dan hasilnya memadai. “Sekarang kelihatannya sudah ada kompromi,”  katanya.

Selain Perpanjangan Kontrak, Erick Thohir Ungkap Perbincangan dengan Shin Tae-yong di Qatar

Fraksi Partai Persatuan Pembangunan dan Fraksi Kebangkitan Bangsa menyayangkan usulan pemunduran tersebut dan kedua wakilnya di RUU Pilpres mengaku memahaminya.

Sosialisasi Regulasi Pelindungan Kerja Bagi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM)

Kemnaker Mendukung Penataan NLE dengan Diimbangi Peningkatan Pelindungan Kerja TKBM di Pelabuhan

Kemnaker mendukung pelaksanaan Inpres Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penataan Ekosistem Logistisk Nasional (NLE), yang berorientasi pada kerja sama antar instansi.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024