VIVAnews – PSIS Semarang tampil menjamu Persitara Jakarta Utara dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia, Sabtu 14 Maret 2009. Anak asuh Bambang Nurdiansyah ini mampu mengawali pertandingan dengan baik.
Pertandingan di stadion Jatidiri baru berjalan tujuh menit namun tuan rumah sudah bisa mencetak gol. Tendangan bebas Antonio Teles dari luar kotak penalti gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Persitara, Roni Tri Prasnanto. Skor 1-0.
Usai gol ini pertandingan yang disiarkan langsung oleh antv ini berlangsung dalam tempo sedang bahkan cenderung lambat. Sampai turun minum, skor tetap 1-0.
Pada babak kedua kedua tim gagal mencetak gol. Kemenangan 1-0 buat PSIS ini bagaikan menghapus dahaga panjang mereka akan kemenangan. Pasalnya dalam delapan pertandingan sebelumnya, skuad Bambang Nurdiansyah ini tidak pernah menang.
Tambahan tiga poin menjadikan PSIS memiliki 19 poin dari 23 pertandingan. Sedangkan Pesitara tetap dengan 22 poin.
DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya
Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang
