Perampokan di Pasar Minggu

Polisi Periksa Enam Saksi

VIVAnews - Polisi terus mendalami kasus perampokan yang menewaskan dua pembantu rumah tangga di Perumahan Batu Permata, Gang Arab, Kavling 6 RT 14, RW 05, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Kepala Polisi Sektor Pasar Minggu, Komisaris Maryoto, mengatakan, saat ini sudah enam saksi yang dimintai keterangan.

Mereka adalah dua penjaga kemanan bernama Hamka dan Saidi. Sopir rumah bernama Yarsa dan tiga pemborong bernama Teguh Widodo, Yogi Irawan Abdulah dan Sumarno, yang akan meronovasi rumah.

Polisi belum bisa menyimpulkan secara pasti motif tewasnya dua pembantu bernama Uus dan Imas itu. Meski perhiasan berlian di rumah tersebut hilang polisi belum mau memastikan motif pembunuhan itu adalah perampokan.

Hinga siang ini petugas dari Polsek Pasar Minggu masih terlihat melakukan penjagaan di lokasi kejadian. Garis polisi juga masih melintang di depan rumah dosen Institut Kesenian Jakarta (IKJ) itu.

Kata Shin Tae-yong Usai Heerenveen Izinkan Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Timnas Indonesia U-23
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Pengamat sebut Hadirnya Anies dan Muhaimin di KPU Beri Legitimasi Hasil Pemilu

Kehadiran pasangan AMIN saat penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024–2029 dinilai bisa memberi legitimasi hasil Pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024