Demo Perusakan Hutan di Plaza BII

Polisi dan Aktivis Greenpeace Nyaris Bentrok

VIVAnews - Sekitar 20 orang aktivis pecinta lingkungan Greenpeace melakukan aksi duduk di pintu masuk gedung. Mereka mendesak agar PT Sinar Mas menghentikan segala kerusakan hutan yang diduga telah dilakukan.

"Kami hanya ingin direktur Sinar Mas datang kesini dan menyatakan komitmennya langusng," kata juru bicara aktivis Greenpeace, Bustar Maitar, yang menggelar aksi duduk di pintu masuk Gedung Plaza BII, Jakarta, Kamis, 19 Maret 2009.

Dalam aksinya, mereka mengenakan baju berwarna oranye. Para aktivis lingkungan ini duduk di depan lobi sambil bergandengan tangan. Ada satu dari mereka yang melilitkan tubuhnya dengan rantai lengkap dengan gembok.

Sambil mengikatkan tangan, mereka juga membentangkan spanduk yang bertuliskan, "Sinar Mas, Forest and Climate Criminal." Aksi ini mendapat perlawanan dari kepolisian. Sebab, aksi yang dilakukan ini belum mendapatkan izin dari pihak kepolisian. Alhasil, adu mulut pun terjadi.

"Sebaiknya anda membubarkan diri, karena ini sudah mengganggu ketertiban umum. Kalau tidak, maka saya akan memaksa anda untuk segera keluar dari depan lobi. Aksi ini tidak memilik izin," kata Kepala Polsek Menteng, Komisaris Khalidi TH.

Sang juru bicara aksi pun membalas bentakan Kepala Polsek. Keduanya nyaris bentrok. "Silakan saja bapak menjalankan tugas. Ini aksi moral untuk Sinar Mas, guna menghentikan aksi mereka. Ini untuk menghentikan perusakan hutan Indonesia yang tersisa," balas Bustar.

Meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak aksi ini membuat karyawan di Plaza BII sedikit terganggu. Karena demonstran menduduki tepat di depan lobi. Para demonstran ini mengganggu akses keluar masuk karyawan.

Bahlil Yakin Jokowi Mau Bertemu dengan Megawati: Tidak Perlu Grasah Grusuh
Putri Isnari atau Putri DA

Putri Isnari DA 4 Lamaran, Gepokan Uang Panai Rp2 Miliar Jadi Sorotan

Untuk membuka rangkaian tradisi jelang pernikahan, Putri Isnari dan keluarga telah menggelar acara pengajian.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024