Kenali 'Jadwal' Pasangan Anda

VIVAnews - Kapan terakhir kali tempat tidur Anda penuh gairah? Kemarin, lusa atau minggu lalu. Ada banyak alasan mengapa banyak keluhan soal seks.

Contohnya bisa saja ketika Anda bergairah, pasangan  justru tertidur lelap, atau mungkin Anda adalah orang yang bisa saja melampiaskan seks bersama pasangan, kapan saja dan pada waktu kapan pun.

Jika seks aktivitas yang menyenangkan, Anda perlu tahu kapan gairah ini datang dan pergi. Masalah utama yang perlu diketahui adalah Anda tidak sendiri untuk melakukan aktivitas seks ini, sehingga pengetahuan pasangan merupakan yang terpenting. Setelah mengetahui hal tersebut terapi dan pengobatan karena masalah seks yang lebih dalam bisa dilakukan.

Kunci pertama tentang aktivitas seks ini adalah menyesuaikan diri  dengan pasangan. Jangan terlalu khawatir dan jangan terlalu memikirkan jika gairah nafsu seks ini telah hilang. Pertimbangkan hal ini, "Mungkin waktu seks Anda belum tepat dengan keinginan pasangan", sehingga jawabannya mudah, carilah kapan waktu itu.

Pakar terapi keluarga dan pernikahan dari Texas, Austin mengatakan, ketidaksesuaian waktu dan peningkatan hasrat setelah menikah dipengaruhi hubungan dua belah pihak. "Setelah menikah, itu normal," katanya. Hubungan yang panjang memang memungkinkan intuisi untuk memulai aktivitas seks menghilang. “"eberapa ada yang tinggi, moderat dan rendah," katanya.

Pertama yang harus diketahui adalah bagaimana masing-masing pasangan bisa meningkatkan gairah seks pasangannya. "Di film-film, pasangan mulai bergairah sebelum mereka saling bersentuhan," ujar professor psikologi American University di Washington, Barry McCarthy. Tapi dalam realitas, katanya, di antara pasangan yang menikah sekitar 50 persen di antaranya gairah meningkat ketika dicumbu, namun faktor mood (keinginan), menjadi penentu utama.

Jika Anda dan pasangan setuju akan hal tersebut, maka pertimbangkan tiga hal berikut :

Pertama, ungkapkan tingkat stress. Ini hal yang paling sulit, karena pasangan punya tingkat nafsu yang berbeda-beda. Namun tingkat stres sangat mempengaruhi tingkat seks.

Kedua, mencoba hal yang baru. Lakukan hal-hal yang membangkitkan seks. Kegiatan yang romantis dan menyenangkan akan meningkatkan hormon cinta seperti dopamin.

Ketiga, selalu berdekatan. Disarankan bagi pasangan untuk lebih intim dalam keseharian. Pijatan keseluruh tubuh dengan cara yang sensual akan bisa menjadi cara untuk merangsang pasangan.

MAKI Kirim Surat ke Nurul Ghufron, Minta Bantuan Mutasi ASN di Papua ke Jawa
LPS gelar jumpa pers di Kota Medan.(B.S.Putra/VIVA)

Kantor LPS Bakal Hadir di Medan, Diresmikan 3 Mei 2024

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) kini membuka Kantor Perwakilan LPS I Medan, di Gedung Sinarmas Plaza, Kota Medan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024