VIVAnews - Pembelian kembali obligasi negara dengan cara penukaran (debt switch) berlangsung sepi. Dari 24 obligasi negara yang jatuh tempo pada 2009-2012, hanya delapan seri saja yang ditawarkan peserta lelang.
Jumlah penawaran yang disampaikan peserta lelang sebesar Rp 369 miliar. Sedangkan jumlah atau nilai nominal yang dimenangkan oleh pemerintah hanya Rp 30 miliar.
Dalam keterangan pers yang ditandatangani Kabiro Humas Depkeu Harry S Zoeratin, Selasa 31 Maret 2009 disebutkan, sesuai kewenangan yang diberikan oleh Undang-undang Nomor 24 Tahun 2002 Tentang Surat Utang Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil pelaksanaan lelang untuk masing-masing seri Obligasi Negara sebagai berikut :
1. FR0013 yang ditawarkan 4.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
2. FR0024 yang ditawarkan 2.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
3. VR0017 yang ditawarkan 31.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
4. FR0022 yang ditawarkan 125.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
5. FR0025 yang ditawarkan 62.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
6. FR0017 yang ditawarkan 2.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
7. FR0018 yang ditawarkan 100.000 unit, tidak ada yang dimenangkan
8. ZC0003 yang ditawarkan 43.000 unit, yang dimenangkan 30.000 unit, obligasi penukar FR0034 dengan yield rata-rata tertimbang 12,54904 persen.
Setelmen hasil pelaksanaan lelang akan dilaksanakan pada tanggal 03 April 2009
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Adik Via Vallen Dilaporkan ke Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
Kepolisian menurunkan tim untuk menjaga rumah Via Vallen saat penggerudukan berlangsung.
