VIVAnews - Situasi keamanan di Kalabahi, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur pasca kerusuhan dan penyerangan ke Mapolres Alor dilaporkan mulai terkendali. Namun warga masih takut keluar rumah. Aparat keamanan terus siaga disudut-sudut kota, guna menghindari bentrok susulan.
Kabid Humas Polda NTT, Komisaris Polisi Okto G Riwu, yang dihubungi melalui telepon selulernya, Senin 13 April 2009 mengatakan, Polda NTT telah mengirim satu satuan tugas Brimob berkekuatan 30 personil untuk membantu mengendalikan situasi.
"Mereka bertolak ke Alor menggunakan kapal patroli polisi perairan pukul 15.00 Wita. Diperkirakan, mereka tiba malam ini juga," kata Okto.
Menurut Okto, empat anggota polisi yang terkena lembaran batu dan panah masih menjalani perawatan di rumah sakit setempat. "Kondisi mereka perlahan pulih," ujarnya.
Beberapa warga yang dihubungi terpisah mengatakan, sampai malam ini situasi di kota Kalabahi masih mencekam. "Kami takut keluar rumah," kata seorang warga.
Laporan: Jemris Fointuna | Kupang
Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet
Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.
