Wiranto: Bereskan Dulu Pemilu, Baru Koalisi

VIVAnews - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat, Wiranto, belum mau bicara koalisi dalam Pemilihan Presiden. Wiranto ingin masalah dalam Pemilu diselesaikan dulu.

"Kalau ini (kisruh Pemilu) sudah beres, baru kami bahas soal koalisi, soal calon presiden dan wakil presiden," katanya usai jumpa pers bersama peserta Pertemuan Teuku Umar, Jakarta, Selasa 14 April 2009. "Kalau ini tidak dibereskan, maka hasilnya sama saja."

Langkah hukum atas berbagai dugaan pelanggaran dan kecurangan dalam Pemilu akan secepatnya dilakukan tokoh dan pimpinan partai yang ikut dalam Pertemuan Teuku Umar. Penyelesaian kasus di Pemilu ini, kata Wiranto, harus melalui jalur hukum.

"Kalau tidak diselesaikan, kita sebagai negara hukum telah gagal. Ini masalah serius menurut saya," kata mantan Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia itu.

Pertemuan Teuku Umar yang diadakan di kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, itu diikuti lebih dari 15 tokoh. Selain Wiranto dan Mega, ikut pula Prabowo Subianto, Yusril Ihza Mahendra, Rizal Ramli, Bursah Zarnubi dan Abdurrahman Wahid.

Ganjar Beri Sinyal PDIP di Luar Pemerintahan, Gerindra Tetap Ajak Bersama-sama
Kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Qualcomm Snapdragon X Plus, Chipset Pendukung Laptop AI

Qualcomm Snapdragon X Plus diciptakan untuk berperforma di laptop-laptop dengan dukungan kecanggihan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024