VIVAnews - Banyak nasabah Bank IFI yang bingung tidak diberitahu bagaimana mencairkan tabungan dan deposito mereka. Pihak bank hanya memberi penjelasan umum mengenai ketentuan penjaminan simpanan.
Salah seorang nasabah Kantor Cabang Bank IFI Gatot Subroto, Bram, 45 tahun, mengatakan dia hanya mendapat penjelasan umum mengenai penjaminan dari Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).
Bram menyatakan setelah mengetahui Bank IFI dihentikan operasionalnya pagi tadi, dirinya langsung mendatangi kantor cabang yang terletak di lobby menara Jamsostek tersebut. "Saya diberi formulir pengambilan bilyet dan tabungan tetapi tidak diberitahu teknis pengambilan dan waktunya," katanya kepada VIVAnews, Jumat 17 April 2009.
Menurutnya, manajemen kantor Bank IFI cabang tidak dapat memberi jawaban atas pertanyaan mengenai teknis pencairan dana. Selain menjadi nasabah deposito minioptima, Bram juga menyimpan uang koperasi karyawan Sekar Makmur Jamsostek. Setelah mendapat formulir pencairan, Bram mengatakan akan menunggu pemberitahuan selanjutnya. "Saya tidak begitu khawatir karena tabungan saya masih dilindungi LPS," katanya.
Nasabah lainnya, Nining, 30 tahun yang juga memiliki tabungan dan deposito minioptima mengatakan bingung terhadap penjelasan dari manajemen bank IFI. "Saya bingung, tapi saya lihat pegawai bank sendiri lebih syok karena mereka juga baru tahu," katanya. Nining mengaku dirinya sempat mempromosikan menggunakan produk Bank IFI kepada rekan kerja dan kenalannya mengenai deposito karena produknya murah dan memberi keuntungan.
Menurut Bram, Bank IFI Cabang Gatot Subroto adalah pionir bank yang ada di menara Jamsostek. Kantor cabang ini dibuka tahun 2002 lalu. Faktor kedekatan lokasi dengan tempat kerjanya membuat Bram dan ratusan orang yang berkantor di gedung tersebut menggunakan bank IFI." Bank yang pertama kali ada di Jamsostek Bank IFI," tuturnya.
Saat ini di lobi Menara Jamsostek selain Bank IFI, terdapat dua kantor cabang masing-masing Bank Permata dan Bank Mandiri.
Sejak pukul 10.00 WIB, beberapa nasabah terlihat mendatangi Bank IFI. Oleh pihak manajemen mereka diberi penjelasan atas likuidasi Bank IFI. Beberapa karyawan yang berkantor di menara Jamsostek terlihat penasaran dan mengamati pengumuman yang ditempel di pintu masuk Bank IFI. Salah satu karyawan di Menara Jamsostek, Hendra, mengatakan melihat pemberitahuan penutupan bank IFI dari televisi. "Ingin tahu saja," katanya pendek.
Baca Juga :
Akhirnya Letkol Danu Resmi Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Gantikan Raja Aibon Kogila
VIVA.co.id
20 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Yogyakarta Tuan Rumah Seri Pembuka Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya
100KPJ
2 jam lalu
Superchallenge Supermoto Race 2024 Seri Kejurnas bakal berlangsung sebanyak lima seri di lima kota berbeda. Untuk seri pembuka akan berlangsung di Yogyakarta.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Dituduh Penyuka Sesama Jenis, Krisna Mukti: Gak Ada Bukti Kalau Gue Pelangi
IntipSeleb
15 menit lalu
Krisna Mukti menjawab tuduhan penyuka sesama jenis yang sering dilayangkan untuknya, serta menegaskan jika tidak ada bukti bahwa ia adalah seorang penyuka sesama jenis...
Waduh! Ayu Ting Ting Dikaitkan dengan Sandra Dewi, Ada Apa?
JagoDangdut
sekitar 1 jam lalu
Penyanyi dangdut Ayu Ting Ting mulai dikaitkan dengan Sandra Dewi karena kemunculan satu gambar yang menimbulkan kesan kemiripan, terutama dalam hal gaya rambut.
Selengkapnya
Isu Terkini