KTT ASEAN Tetap Berlangsung di Thailand, Juni

VIVAnews - Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN dengan para negara mitra dialog dari Asia-Pasifik tetap akan berlangsung di Thailand. Namun penyelengaraannya bukan lagi Pattaya, melainkan di Phuket dan, untuk sementara, dijadwalkan pada bulan Juni 2009. 

Demikian ungkap Perdana Menteri (PM) Thailand, Abhisit Vejjajiva, seperti dikutip dari laman harian The Nation, Rabu 22 April 2009.

Pada 10-12 April 2009, Thailand terpaksa membatalkan penyelenggaraan KTT ASEAN+3 dan Asia Timur - yang dihadiri para pemimpin sepuluh negara ASEAN dan sejumlah negara mitra seperti China, Jepang, Korea Selatan, Australia, Selandia Baru, dan India.

Pembatalan pertemuan yang berlangsung di Pattaya itu akibat sabotase para pendukung mantan perdana menteri Thaksin Shinawatra yang menentang pemerintahan PM baru, Abhisit Vejjajiva. Kini kondisi di Thailand berangsur normal walau belum sepenuhnya stabil.

Namun, jadwal KTT yang baru belum dapat dipastikan karena beberapa pemimpin negara anggota ASEAN dan negara mitra dialog belum memberi tanggapan.

Abhisit mengatakan, India- yang sedang menyelenggarakan pemilihan umum yang hasilnya akan dirilis pertengahan Mei, mungkin akan sibuk membentuk pemerintahan baru. Selain itu, beberapa negara memiliki masalah dana dan mungkin tidak bisa mengirim delegasi ke Thailand dalam jangka waktu sesingkat ini.

Sebagai Ketua tahunan ASEAN, Thailand mendapat prioritas pertama sebagai tuan rumah serangkaian pertemuan ASEAN dalam beberapa bulan mendatang. Setelah ASEAN+3 dan Konfrensi Asia Timur, Thailand akan menggelar pertemuan tingkat menteri ASEAN dan ASEAN Regional Forum pada Juli 2009 dan pertemuan lain pada bulan Oktober.

Menurut juru bicara Kementrian Luar Negeri Thailand, mereka saat ini sedang berkonsultasi dengan 15 negara di Asia dan Pasifik untuk menentukan tanggal pasti. "Ya, kami sudah memiliki keputusan untuk mengadakan pertemuan pada Juni, tetapi kami perlu berkonsultasi dengan pemimpin lain untuk memilih tanggal terbaik," katanya.

Sekretaris Jenderal ASEAN, Surin Pitsuwan,sebelumnya menyarankan agar Thailand sesegera mungkin menyelenggarakan konfrensi demi kepentingan ASEAN.

Sementara itu, walikota Pattaya, Ithipon Kumpleum, menyarankan agar pertemuan ASEAN yang tertunda digelar di Pattaya. Namun, Abhisit mempertimbangkan Phuket dan akan meminta persetujuan pemimpin lain. Secara politis, Partai Demokrat yang sedang berkuasa mempunyai pengaruh kuat di Phuket.

Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23, Arab Saudi Tersingkir
Polisi bekuk pelaku begal yang bacok siswa SMP di Depok

Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu

Begal itu menyasar pelajar dan perempuan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024