VIVAnews - Pelita Jaya Jayakarta masih tertahan 1-1 atas tamunya Persitara Jakarta Utara di lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2008/2009. Pelita sempat tertinggal lewat gol Rachmat Rivai sebelum akhirnya dibalas Christiano Lopes.
Bertanding di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung dan disiarkan langsung antv, Rabu, 22 April 2009, kedua tim langsung mempertontonkan jual beli serangan. Pelita membuka peluang di menit ke-7 lewat Rudi Widodo.
Sayangnya, tendangan jarak jauh Rudi masih bisa ditepis kiper Laskar Si Pitung, Rony Tri Prasnanto. Justru tujuh menit berselang, Persitara yang berhasil memanfaatka peluang dengan baik.
Berawal dari blunder bek Pelita Eduardo, Rivai berhasil membuat Persitara unggul 1-0. Diawali dengan skiping guna mengecoh Ardan Aras sebelum akhirnya menaklukan Dian Agus.
Tertinggal 1-0 membuat The Young Gun tampil lebih menekan. Rudi kembali membuka peluang lewat tendangan keras di luar kotak penalti. Beruntung Rony dengan sigap mengamankan bola.
Persitara yang terlihat terteka di paruh babak pertama berpeluang memperbesar keunggulan. Sayangnya bola sontekan M Aji di menit ke-37 masih terlalu lemah.
Setelah mengurung pertahanan Persitara di 10 menit sebelum babak pertama usai, Pelita akhirnya mampu mencetak gol di menit 43. Diawali aksi tusukan M Ridwan, Lopes berhasil dengan tenang mengecoh pertahanan Persitara sebelum akhirnya melepaskan tembakan terukur yang gagal diantisipasi Rony. Kedudukan 1-1 ini bertahan hingga turun minum.
Presiden Direktur P&G Indonesia Sebut Prospek Masa Depan Indonesia Cerah
Presiden Direktur Procter and Gamble (P&G) Indonesia, Saranathan Ramaswamy menilai, Indonesia memiliki prospek bisnis yang cerah di masa depan.
