Krisis, PSM Canangkan Revolusi

VIVAnews - Krisis finansial yang melanda PSM Makassar membuat manajemen Juku Eja realistis. Selain terus melakukan pendekatan intensif ke sejumlah pengusaha, Ilham Arif Sirajuddin, Ketua Umum PSM, menempuh langkah rasionalisasi gaji.

"Saya berharap pemain bisa menerima. Ini jalan terbaik, daripada kami harus mundur dari kompetisi," ujar Ilham kepada wartawan GOSport, Abdi Satria. "Saya berharap paling lambat, Jumat, 20 November 2008, masalah ini sudah kelar. Yang pasti kami akan melakukan pemotongan gaji sesuai kondisi keuangan PSM."

Walikota terpilih Makassar ini menyerahkan sepenuhnya kepada Syamsul Chaerudin cs soal pemotongan gaji. "Kalau ada yang tak setuju, kami persilahkan mencari klub lain. Kami dari manajemen tak akan menghalangi.

PSM, kata Ilham, tak takut kehilangan pemain pilar. Jika itu terjadi, PSM akan memaksimalkan pemain muda lokal.

"Tak ada masalah. Toh, dengan pemain bintang dan mahal ternyata kami tak maksimal. Lebih baik memainkan
pemain muda dengan harga murah dengan target bertahan di Liga Super Indonesia (LSI)," lanjut Ilham.

Ilham merujuk pengeluaran manajemen untuk menggaji pemain asing. Untuk membayar Claudio Pronetto cs, manajemen harus menyiapkan anggaran Rp 275 juta.

"Padahal, total anggaran untuk gaji pemain sekitar Rp 500 juta. Artinya, kami bisa menghemat anggaran lebih dari setengahnya," kata Ilham.

Sementara itu, Raja Isa, pelatih PSM, mendukung langkah Ilham. Di mata pelatih asal Malaysia ini, langkah Ilham itu lebih tepat dibandingkan jika PSM mundur dari LSI.

"Saya yakin masyarakat Sulawesi Selatan mengerti dengan kondisi ini. Apalagi, potensi pemain muda yang dimiliki PSM cukup bagus untuk bersaing di LSI," kata Raja.

Skuad Muda Pelapis

Raja memberikan gambaran materi PSM menghadapi putaran 2 LSI. Di lini belakang, andai Ouadja Lantame dilepas, dirinya sudah punya tiga pemain di posisi bek tengah yakni Rahmat Latief, Handi Hamzah dan Djayusman Triasdi.

Begitupun di tengah, peran Pronetto dan Ali Khaddafi bisa diperankan oleh sederet pemain muda lokal seperti Sardianata, Diva Tarkas, Yus Arfandi dan Aidil. Mereka akan melapis dua pemain senior, Syamsul Haeruddin dan Irsyad Aras.

Pun di lini depan, Raja memastikan akan mengembalikan posisi Ahmad Amiruddin sebagai striker murni andai Julio Lopez dan Aldo Baretto meninggalkan PSM.

Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi

Sebelumnya, Amiruddin bermain di bek kiri. Rencananya, posisi Amir akan diambil alih oleh Fandi Edy, bek PSM U-21 yang sudah tampil ketika melawan Persitara.

Di lini depan, Raja mengaku sudah meminta manajemen merekrut dua pemain muda: Irvin Museng dan Febrianto Wijaya. Kebetulan dua pemain ini pernah sama-sama mengecap pendidikan sepakbola di Eropa.

"Saya juga mengusulkan kerjasama dengan pihak universitas di Makassar untuk mengelola olahraga di PSM," tutup Raja.

Formasi Lokal PSM (4-4-2)
Inti:
Samsidar; Djayusman, Rahmat, Handi, Fandi; Irsyad, Syamsul, Diva, Sardianata; Amir, Sigit

BYD Pajang Mobil Konsep Ocean-M di Auto China 2024

Cadangan: Frengki, Iqbal, Faturahman, Buyung, Yus Arfandi, Aidil, Irvin, Febrianto.

Ilustrasi simbol bendera PDIP saat Peringatan puncak Bulan Bung Karno 2023 di GBK

PDIP Bisa jadi Oposisi, Bantu Pemerintah Mengkoreksi Bukan Saling Berhadapan

Sikap politik PDIP yang saat ini ditunggu-tunggu, apakah memilih menjadi oposisi dari pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, atau ikut masuk di dalamnya.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024