Dolar Kian Liar, Jebol Rp 12.300

VIVAnews - Mata uang dolar AS semakin bergerak liar. Pukul 11.15 WIB, Kamis 30 November 2008, mata uang ini menembus Rp 12.300/US$.

Dolar menguat dibandingkan posisi pagi. Dari pantauan, data Bloomberg pada pukul 08.50 WIB menunjukkan rupiah masih berada 12.250 WIB.

Vice President Head Debt and Capital Market Ahmad Fajar mengatakan, saat ini banyak pelaku pasar yang berburu dolar, terutama eksportir sehingga rupiah mengalami tekanan.

Menilik kondisi ini, di mana permintaan dan penawaran yang terjadi tidak seimbang, mengingat likuiditas dolar yang mengering, hingga sore nanti rupiah berpotensi tetap bermain di kisaran Rp 12.000.

"Sampai akhir pekan kami perkirakan, dolar masih akan bergerak di kisaran Rp 11.750-12.200," ujar Ahmad.

Rabu kemarin, Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan rupiah masih berada di zona aman jika dilihat kejatuhan mata uang lain di kawasan regional yang mencapai 30-40 persen.

Menpan-RB Sebut Setiap ASN di IKN Dapat Satu Unit Hunian Apartemen Seluas 98 Meter Persegi
Pemeriksaaan Syahrul Yasin Limpo di Bareskrim Kasus Firli Bahuri

Eks Ajudan SYL Akui Pernah Diperintah Setor Tas Berisi Uang ke Anak Buah Firli di GOR Bulutangkis

Kata eks ajudan Syahrul Yasin Limpo (SYL) Panji Hartanto, tas berisi uang itu diserahkan ke anak buah Firli Bahuri di GOR Bulutangkis, Jakbar.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024