Kebakaran Rumah di Medan

Pemerintah Harus Perhatikan Tata Ruang Kota

VIVAnews - Kebakaran yang melanda 150 unit rumah masyarakat di Lingkungan IX Jalan Mangkubumi Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun, Medan Sumatera Utara, mengakibatkan seluruh rumah yang dihuni oleh sekitar 250 kepala keluarga di tempat itu rata dengan tanah.

Dalam tiga puluh menit, seluruh rumah yang berdiri di bantaran Sungai Deli dan didominasi bangunan semi permanen tersebut musnah dilahap si jago merah. Padahal, bila pemukiman warga lebih tertata, diyakini api tidak secepat itu memusnahkan tempat tinggal masyarakat.

"Dalam standar tata ruang sebuah pemukiman, harusnya tetap diperhatikan, sehingga upaya penanggulangan dengan cepat ditanggulangi," ujar pemerhati tata ruang kota Medan, Ahmad Delianur Nasution kepada VIVAnews, Kamis 20 November 2008.

Menurut Ahmad, kebakaran yang terjadi di kota-kota besar, umumnya selalu berdampak pada timbulnya kerugian harta benda dalam jumlah besar. Meski kebakaran hanya berlangsung kurang dari satu jam, namun api dipastikan dapat memusnahkan puluhan rumah.

Karena itu, penataan ruang yang dapat dimanfaatkan sebagai lintasan mobil pemadam kebakaran atau warga yang ingin menyelamatkan diri. Tanpa itu semua, dipastikan kebakaran dengan korban harta maupun korban jiwa menjadi sesuatu yang biasa.

Laporan: Jalaluddin Ibrahim/Medan

Meninggal Dunia, Ini Profil Dorman Borisman Aktor Senior yang Langganan Jadi Karakter Orang Batak
Gempa Bumi Guncang Mataram NTB dan Bali

Gempa Bumi 5,2 Magnitudo Guncang Mataram dan Bali, Warga Lari Keluar: Trauma Gempa 2018

Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Bali diguncang gempa bumi bermagnitudo 5,2 pada pukul 05:09 WIB, yang berpusat di 97 kilometer Barat Daya Lombok Barat NTB

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024